DESKJABAR – Gagal ginjal akut pada umumnya diderita oleh orang dewasa atau juga yang mengidap penyakit medis tertentu.
Namun tidak juga menutup kemungkinan bahwa gagal ginjal akut dapat terjadi pada anak-anak.
Gagal ginjal akut pada anak adalah kondisi klinis dimana ginjal mengalami penurunan fungsi kerjanya atau mengalami kerusakan.
Bagi para orang tua wajib sekali untuk mengatur pola hidup dan makanan yang dikonsumsi anak dan selain itu wajib juga untuk mengetahui apa penyebab, gejala dan cara atau tips menjaga kesehatan ginjal.
Berikut ini 10 cara untuk menjaga ginjal yang harus diketahui dan dipahami agar ginjal tetap menjadi sehat dan dapat berfungsi dengan baik.
1. Perhatikan zat yang masuk ke dalam tubuh
Cara yang paling utama dalam menjaga kesehatan ginjal adalah memperhatikan segala jenis zat maupun makanan yang dikonsumsi dan masuk ke dalam tubuh.
Tanpa disadari seringkali kita mengkonsumsi nutrisi ataupun zat-zat secara berlebihan yang tidak bisa diserap oleh tubuh sehingga harus dikeluarkan melalui ginjal dalam bentuk urine.
Contohnya mengkonsumsi gula dapat meningkatkan gula darah dan dalam jumlah berlebih dari yang dibutuhkan oleh tubuh akan menyebabkan diabetes nefropati atau kerusakan ginjal yang disebabkan oleh diabetes.
Mengkonsumsi alkohol secara berlebihan juga akan memberatkan kinerja ginjal, begitu juga dengan junk food atau makanan yang tinggi lemak, makanan dengan zat kimia dari pewarna akan disaring dalam ginjal.
Banyak jenis obat-obatan yang termasuk dalam nefrotoksik dimana zat sisa atau zat kimianya tidak bisa diserap oleh tubuh jadi harus dikeluarkan melalui ginjal dan jika digunakan dalam jangka panjang obat-obatan tersebut dapat memberatkan kerja ginjal.
Hal tersebut juga dapat meningkatkan resiko munculnya batu ginjal dan juga resiko gagal ginjal.
2. Jangan menahan buang air kecil terlalu lama
Saluran kencing akan menyaring zat sisa dalam darah dalam bentuk urine.
Saat menahan untuk tidak segera buang air kecil maka ginjal akan menahan zat-zat sisa lebih lama juga yang dapat meningkatkan resiko beban kerusakan pada ginjal.
Maka jangan terlalu lama menahan untuk buang air kecil untuk membantu meringankan kinerja ginjal.
3. Minum air yang cukup
Fungsi ginjal selain menyaring zat-zat sisa dalam darah adalah menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit pada tubuh yang pada saat kelebihan cairan maka ginjal akan mengeluarkannya dalam bentuk urine.
Namun jika tubuh mengalami kekurangan cairan maka ginjal akan menahan cairan tersebut agar tidak keluar dari tubuh.
Maka untuk menjaga agar cairan tetap tercukupi adalah minum air yang cukup sangat diperlukan.
Kebutuhan cairan tiap orang berbeda-beda tergantung dari berat badan, aktivitas yang dilakukan dan juga suhu atau tingkat kepanasan lingkungan.
Cara untuk mengetahui berapa cairan yang dibutuhkan berdasarkan berat badan adalah berat badan dikalikan 30 ml.
4. Batasi asupan garam
Saat tubuh terlalu banyak garam akan meningkatkan penyerapan cairan yang akan memberatkan kinerja ginjal dalam menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit.
Maka jangan mengkonsumsi berlebih untuk makanan-makanan yang mengandung garam seperti ikan asin, junk food, aneka cemilan seperti keripik dan masih banyak lagi.
5. Kurangi stress
Menjaga psikis agar terhindar dari stress sangat penting dalam membantu kerja ginjal.
Stress secara fisik maupun psikis akan mengganggu produksi hormon pada ginjal dan tentu dapat memberatkan kinerja ginjal dalam proses penyerapannya.
6. Jaga waktu dan pola tidur
Seseorang yang memiliki jadwal tidur tidak teratur, sering begadang atau juga kurang tidur dapat mengganggu ritme kerja tubuh serta juga membuat tubuh lebih cepat lelah.
Hal ini dapat menyebabkan gangguan produksi hormon yang dilakukan oleh ginjal.
Maka sebaiknya agar tidak tidur lebih dari jam 10 malam dan tidur dalam waktu 7-9 jam bagi usia dewasa hingga lansia.
7. Rajin olahraga
Rajin olahraga secara teratur sangat berguna untuk menjaga tekanan darah.
Waktu ideal untuk olahraga minimal 150 menit / minggu atau 30 menit selama 5 hari dalam seminggu.
8. Jaga berat badan
Jika seseorang memiliki berat badan berlebihan atau juga obesitas akan dapat meningkatkan resiko tekanan darah tinggi.
9. Berhenti merokok
Rokok mengandung banyak sekali zat kimia yang sangat berbahaya bagi tubuh yang dapat terserap oleh paru-paru dan beredar dalam darah.
Fungsi dari ginjal sendiri menyaring darah dari zat-zat sisa maupun toksik yang berbahaya.
Maka kurangi bahkan hentikan menjadi perokok aktif maupun pasif.
10. Hindari diet zat tertentu secara berkepanjangan
PH darah normal dalam tubuh adalah 7,4 maka jika PH kurang dari 7,3 maka tubuh akan menjadi terlalu asam, dan jika PH tubuh lebih dari 7,5 maka tubuh menjadi terlalu basa.
Perubahan drastis pada asam basa tubuh akan menyebabkan berbagai penyakit serius dan juga mengganggu kesehatan ginjal.
Menghindari kebiasaan pola hidup maupun diet yang bisa merubah keseimbangan asam basa tubuh secara drastis.
Missal diet tinggi protein jangka panjang jika dipecah akan meningkatkan keasaman pada tubuh hingga dapat memberatkan kerja ginjal dalam menyeimbangkan mode asam tersebut.
Minum air terlalu banyak akan meningkatkan pengeluaran cairan pada tubuh yang juga memberatkan kerja ginjal.***