Mendaki ke Puncak Rinjani 3726 Mdpl Lombok Bagian 2,Tanjakan Penyesalan Membuat Banyak Pendaki 'Aral'

- 20 September 2022, 06:54 WIB
Senja berlabuh di jalur pendakian menuju Pos Plawangan Rinjani
Senja berlabuh di jalur pendakian menuju Pos Plawangan Rinjani /Dicky Harisman/ DeskJabar/

Tanpa memberikan kesempatan dengan menghadirkan jalanan landai, tanjakan ini makin ke atas makin menggila. Benar-benar gila.

Tanjakan dengan kemiringan 70 derajat ini terus menyambut pendaki hingga tiba di Pos Plawangan saat hari mulai gelap. Sekira pukul 18.00 WITA.

Di Pos Plawangan pendaki biasanya membuat tenda untuk persiapan summit atack keesokan hari.

Angin di Pos Plawangan berhembus sangat ramah, namun pada bulan-bulan tertentu akan menjadi buas dan siap meradang untuk menghancurkan mimpi para pendaki sampai ke Puncak.

Setelah beristirahat selama semalam, pendakian dari Pos Plawangan dilanjutkan pada subuh sekitar jam 04.00 WITA.

Untuk memudahkan perjalanan yang akan lebih gila lagi bawa saja Daypack ke puncak. Isinya makanan, minuman dan raincoat untuk jaga-jaga bila hujan turun.

Jalur pendakian ke puncak sangat tidak bersahabat sekali.

Tanpa basa-basi langsung nanjak. Terus dan terus. Jalur pendakian sudah mulai bertemu dengan jalanan berpasir dengan kiri kanan jalan terhampar pohon Cantigi Gunung dan Pohon Edleweiss.

Perlu waktu sekitar 11 jam dari Pos Plawangan menuju puncak Rinjani. Kenapa sangat lama.karena setelah sampai di awal puncak (pendaki bisa melihat wujud segara anak yang sangat menakjubkan) hingga ke puncak, trek gila membentang siap mematahkan mental para pendaki. ***(Bersambung).

 

Halaman:

Editor: Sanny Abraham

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah