Network
DESKJABAR - Kurma, buah dengan nama latin Phoenix dactylifera, adalah buah yang sering dikaitkan dengan sunnah Rasulullah, namun kini, khasiat kurma ini mulai diakui Dunia Barat setelah adanya beberapa penelitian terkait buah tersebut.
Salah satu sunnah yang sering dikaitkan dengan Kurma adalah Tahniq.
Dr. Zaidul Akbar pernah menyatakan bahwa sahabat sering mengundang Rasulullah untuk melakukan Tahniq menggunakan kurma dalam video berjudul “QnA Berapa Banyak Kurma Untuk Melakukan Tahniq? - dr. Zaidul Akbar Official”.
Baca Juga: Dianjurkan Oleh Dr. Zaidul Akbar, Kurma Ajwa Berdasarkan Penelitian, Ternyata Tinggi Antioksidan
Sementara itu, PMC pernah membuat sebuah artikel dari penelitian-penelitian terkini yang terkait dengan Kurma.
PubMed Central (PMC) adalah arsip teks lengkap gratis dari literatur jurnal biomedis dan ilmu kehidupan di Perpustakaan Kedokteran Nasional Institut Kesehatan Nasional AS (NIH/NLM).
Artikel PMC dengan judul “Therapeutic effects of date fruits (Phoenix dactylifera) in the prevention of diseases via modulation of anti inflammatory, antioksidan and antitumour activity” merangkum keunggulan kurma dari beberapa penelitian, salah satunya adalah manfaat anti tumor dari kandungan buah tersebut.
Penelitian yang dikutip oleh PMC melaporkan bahwa beta D-glukan dari kurma telah menunjukkan aktivitas antitumor.
Sementara itu, studi pada model hewan menunjukkan bahwa glukan, konstituen buah kurma menunjukkan aktivitas antikanker tergantung dosis dengan aktivitas optimal pada dosis 1 mg/kg pada tumor.
