WISATA ke Situ Bagendit atau ke Cipanas Garut, 7 Camilan Ini Pas Jadi Oleh Oleh Khas, Burayot Bentuknya Unik

17 Februari 2024, 09:06 WIB
Mau wisata akhir pekan ini ke Garut, jangan lupa oleh oleh khas Garut. /Canva/Dendi S./

DESKJABAR – Jika anda berencana mengisi akhir pekan ini dengan wisata ke Situ Bagendit atau berendan di kolam air panas Garut, maka itu adalah pilihan terbaik. Jangan lupa sebelum pulang kembali ke rumah tidak ada salahnya menjadikan 6 camilan ini jadi oleh oleh khas Garut.

Di antara 6 camilan khas Garut yang cocok dijadikan oleh oleh adalah Burayot. Camilan yang berwarna cokelat tua dan rasanya manis tersebut, yang membuatnya menarik adalah bentuknya yang unik.

Baca Juga: TIKET Kereta Api Lebaran 2024 Sudah Dibuka, Berikut Jadwal Perjalanan KA dari Wilayah Daop 2 Bandung

Bentuk burayot seperti bentuk buah salak dimana bagian terbesarnya berada di bagian bawah, seperti benda tergantung yang akan jatuh.

Garut memang dikenal sebagai wilayah dengan destinasi wisata favorit di Jawa Barat. Banyak destinasi wisata pilihan dan bervariasi yang bisa dituju. Ada wisata hutan, wisata air, wisata pantai, wisata wahana, wisata kuliner,dan wisata produksi.

Di antara destinasi wisata yang sudah populer sejak lama adalah Situ Bagendit di Banyuresmi Garut serta wisata kolam air panas di Cipanas.

Namun yang tak kalah pentingnya, Garut juga dikenal sebagai wisata kuliner dengan banyak pilihan, karena cukup banyak makanan atau camilan yang menjadi kuliner khas dari Garut, yang cocok sekali sebagai oleh oleh khas dari kota ini.

Rekomendasi 7 Camilan Oleh Oleh Khas Garut

Setidaknya ada 7 camilan khas Garut yang pas dijadikan oleh oleh saat berkunjung ke kota yang juga  dikenal sebagai Kota Intan.

Adapun ke 7 camilan khas Garut tersebut adalah :

1.Dodol

Kota Garut juga sering digelari sebagai kota dodol. Ya sejak dulu Garut memamng dikenal sebagai kota penghasil dodol. Dodol adalah sejenis camilan yang terbuat dari tepung ketan dan terasa manis.

Bahkan sejalan dengan perkembangan inovasi di bidang makanan, varian dodol Garut juga semakin berkembang dan kekinian.

Jika dulu dodol Garut oriinal hanya 1 warna cokelat tua yang dibungkus kertas minyak atau gabungan dua warna cokelat tua dan dokelat muda gabungan rasa cokelat dan susu, maka kini varinnya sangat beragam. Ada rasa cokelat, susu, mocca, dsb.

Baca Juga: Honda Indonesia Rilis New BRV N7X Edition di IIMS 2024, Apa Saja yang Baru dan Berapa Harganya?

Nama dodol yang sudah lama populer dari Garut adalah Dododl Picnic dengan bungkus warna merah yang menjadi ciri khasnya, yang sudah menyebar ke berbagai kota di luar Garut.

2.Chocodot

Inovasi para pelaku pembuat dodol di Garut terus berjalan dan semakin berkembang. Seperti halnya chocodot yang dikemas dengan kemasan kekinian dengan untaian kata-kata kekinian pula yang sangat cocok buat kalangan muda.

Chocodot adalah camilan hasil perpaduan cokelat dengan dodol yang merupakan camilan khas Garut. Chocodot adalah cokelat dengan isi dodol dengan berbagai varian rasa.

Bentuk dan kemasannya yang menarik akan sangat cocok camilan ini menjadi oleh oleh khas dari Garut.

3.Burayot

Burayot adalah camilan khas selanjutnya dari Garut, yang tidak ditemukan di daerah lainnya.

Sebenarnya dari sisi bahan dan rasa, camilan ini mirip dengan camilan tradisional lainnya seperti kue cuhcur atau kue ali agrem yang rasanya manis gula merah.

Burayot juga demikian, terbuat dari tepung beras dicamour gula merah. Hanya yang membedakannya adalah dari bentuknya seperti buah salak atau seperti benda tergantung yang mau jatuh. Orang sunda menyebutnya ngaburayot.

Makanan ini menjadi camilan khas Garut, terutama di wilayah Kecamatan Leles, yang banyak di jajakan di pinggir jalan.

4.Dorokdok

Garut juga dikenal sebagai kota kerajinan dari kulit sapi atau kerbau dimana hasil produksinya yang sudah dikenal adalah jaket kulit, sepatu , tas, dompet, sabuk kulit.

Namun, kulit ini juga dibuat sebagai camilan khas yang krispi dan rasanya gurih yakni kerupuk kulit yang dalam bahasa Sunda disebut dorokdok.

Dalam proses tersebut, bagian dari bahan baku kulit yang tidak digunakan untuk pembuatan jaket, tas, sepatu, dan sabuk, dapat diolah menjadi kerupuk kulit.

Kerupuk kulit dan dorokdok banyak diproduksi di berbagai daerah di Garut, seperti Garut Kota, Tarogong, dan daerah lainnya.

5.Jeruk Garut

Nama jeruk Garut sepertinya saat ini sudah tenggelam dibalik jenis jeruk yang didatangkan dari China. Padahal, dulu jeruk ini sudah populer dengan ciri khasnya tersendiri yang kemudian dikenal dengan sebutan jeruk Garut.

Baca Juga: AKTOR Jason Statham Buru Derek Danfoth Balas Dendam Atas Kematian Kerabatnya, Film Laga Terbaru The Beekeeper

Jeruk Garut memiliki sejarah tersendiri. Dahulu kala, jenis jeruk ini dinamai Jeruk Siam atau Jeruk Siem. Buah ini menjadi menjadi salah satu buah unggulan, karena memiliki rasa yang manis dan segar, serta memiliki aroma yang khas

6.Baso Aci

Camilan khas Garut selanjutnya adalah baso aci. Sebenarnya makanan ini mirip dengan cilok yang sudah dikenal di Kota Bandung.

Sama-sama terbuat dari tepung tapioca dan didalamnya diisi daging.

Bedanay dalam penyajian. Jika cilok biaanya disajikan dengan bumbu kacang atau cukup hanya dengat kecap manis saja, maka kalau baso aci khas garut bisa disajikan dengan kuah seperti halnya mie bakso.

7.Ladu

Bentuknya mirip dodol yang rasanya manis. Namun yang membedakannya, tekstur ladu lebih kasar dank eras.

Ladu terbuat dari tepung ketan dan dicampur gula aren dan parutan kelapa, kemudian bisanya ditabur tepung. Biasanya ladu dibungkus denga kertas minyak warna putih.

Itulah rekomendasi 7 camilan yang pas dijadikan oleh oleh khas Garut yang bisa dibawa pulang setelah berlibur ke Garut. ***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler