Pesona Rupawan Gunung Agung Bali, Sangat Eksotis Dilihat dari Atas KM Kirana VII

3 Oktober 2022, 13:47 WIB
Agus, wisatawan asal Tulung Agung Jatim berfoto bersama keluarganya dengan latar belakang Gunung Agung yang terlihat indah di atas KM Kirana VII/DeskJabar/Dicky Harisman /

DESKJABAR - Berlayar dengan kapal laut bukan hanya sebuah perjalanan mengasyikan, namun banyak pengalaman yang didapat dari perjalanan ini.

Terlebih perjalanan yang menempuh waktu berpuluh-puluh jam, selain puas menikmati seluruh fasilitas yang ada di Kapal.

Wisatawan juga bisa puas menyaksikan pemandangan di perjalanan.

Salah satu pesona alam, gunung yang ada dalam perjalanan dengan KM Kirana VII ini adalah Gunung Agung.

Baca Juga: Dugaan KDRT dan Perselingkuhan Menerpa, Kondisi Lesti Kejora Memprihatinkan, Kenapa Rizky Billar?

Gunung yang ada di Kabupaten Karang Asem Bali ini merupakan gunung tertinggi di Bali.

Gunung yang sangat disucikan oleh pemeluk agam Hindu di Bali. Berada di atas Pura Besakih dan Pura Pengubengan.

Pada bulan tertentu Gunung Agung ditutup untuk pendakian karena di kaki Gunung Agung, di Pura Besakih atau di Pura Pengubengan dilakukan upacara keagamaan.

Masyarakat Hindu di Bali meyakini jika ada acara upacara di Pura yang ada di kaki gunung Agung maka tidak boleh ada orang yang berdiri melebihi lokasi pura.

Baca Juga: Operasi Zebra Lodaya 2022 Mulai Digelar Hari Ini, Poles Bogor Terapkan Hanting Sistem, Targetkan 7 Prioritas S

Dengan kata lain pendakian ke Gunung Agung tidak diperkenankan sama sekali untu menghormati upacara.

Di atas deck kapal yang melaju menuju pulau Lombok banyak wisatawan yang memburu momen tersebut.

Wisatawan tidak mau melewatkan momen untuk menyaksikan keindahan Gunung Agung yang perkasa dari atas kapal.

Pengeras suara di atas kapal biasanya suka mengumumkan kepada para wisatawan yang menumpang kapal ini jika kapal melewati kawasan wisata.

Baca Juga: Surya Paloh Bilang ‘Cari Penyakit’ setelah Pilih Anies Baswedan Jadi Capres NasDem, Maksudnya Ternyata Ini

Begitu pula yang dilakukan Agus (58) warga Tulung Agung yang datang bersama istri dan kerabatnya memanfaatkan momen saat Gunung Agung terlihat jelas untuk berfoto selfie.

Agus yang baru pertama kali melakukan perjalanan ke Lombok dengan kapal laut merasa sangat puas dengan pemandangan laut yang disangkanya akan membosankan.

Wisatawan asal Jawa Timur ini merasakan seluruh fasilitas yang ada dalam KM Kirana VII sudah sangat memenuhi standar pelayaran semi wisata yang sangat bagus

"Ini kan kapal baru ya, semuanya masih serba terawat. Ya. Karena baru. Kondisi ini harus terus dipertahankan oleh para ABK agar semakin banyak wisatawan yang mau Berlayar menggunakan kapal laut, " ujar Agus ditemani istrinya.

Baca Juga: Mengapa Nasdem Pilih Anies Jadi Capres RI 2024 Dibandingkan Gandjar dan Andika? Ini Alasannya Kata Surya Paloh

Wisatawan lainnya yang masih berasal dari Jawa Timur adalah Asmah (49).

Warga Gresik Sunan Giri Jawa Timur ini mengaku untuk pertama kalinya naik kapal laut. Asmah diajak suaminya untuk ikut dalam perjalanan ke Lombok menggunakan KM Kirana VII.

Ibu rumah tangga yang beberapa kali mengikuti kegiatan traveling ini mengakui seluruh fasilitas yang ada di KM VII sudah lebih dari cukup.

"Semua fasilitas bagus. Serba baru, trus nyaman bisa shalat berjamaah di mushola, " kata Asmah.

Menurutnya semua fasilitas yang ada di KM Kirana VII sudah sangat memadai untuk pelayaran dengan keluarga.

Baca Juga: Sambut HUT yang ke-2, Desk Jabar PRMN Adakan Acara Donor Darah di PMI Kota Bandung

'Semuanya sudah bagus sih, hanya kemarin aja jam keberangkatan nya mundur sangat lama karena cuaca kurang memungkinkan, " tukasnya.

Memang perjalanan dengan kapal laut ini tidak seperti perjalanan dengan angkutan darat yang bisa berangkat kapan saja.

Keluhan Asmah terbayar sudah saat sudah ada di atas KM Kirana yang membawanya menuju Pulau eksostis Lombok, Nusa Tenggara Barat. ***

Editor: Syamsul Bachri

Sumber: liputan

Tags

Terkini

Terpopuler