Kemampuan dalam mensinergikan antara hati dan pikiran ini merupakan kunci dalam memimpin dengan konsep Lead by Heart and managed by Head. Dan untuk saat ini masih jarang ditemui pemimpin yang memimpin dengan konsep seperti itu.
Arief mengatakan, semangat (heart) itu lebih hebat dari strategi (head). Semangat yang tinggi akan mencari jalannya sendiri menuju kesuksesan. Bekerja dengan penuh semangat untuk menjadi yang terbaik, merupakan pertemuan antara imajinasi, fokus dan aksi.
Baca Juga: Inilah KAMPUNG JANDA di Gunung Kidul, Yogyakarta, Sekampung Melimpah Janda
Pemimpin yang hebat harus mampu mengkombinasikan heart dan head nya dengan baik dalam menjalankan perusahaannya. Dengan demikian akan tertanam nilai-nilai spiritual yang akan menjadi sebuah kekuatan besar karena setiap tindak tanduknya diwujudkan sebagai perwujudan ibadah kepada Tuhan.
Karakter yang mulia dan memiliki nilai-nilai spiritual ini mempunyai misi : bermanfaat bagi segenap manusia atau rahmatan lilalamiin. Konsep rahmatan lil alamiin adalah menjadi pribadi yang lemah lembut, penuh kasih sayang yang mendorong seseorang untuk selalu berperilaku baik terhadap sesama.
Baca Juga: Adakah Orang Pesugihan Memancing Ikan di Waduk Cirata ? Cianjur, Purwakarta, dan Bandung Barat
Hal ini sesuai dengan QS Al Isra ayat 7 yang artinya, “Jika kamu berbuat baik (berarti) kamu berbuat baik untuk dirimu sendiri. Dan jika kamu berbuat jahat, maka (kerugian kejahatan) itu untuk dirimu sendiri”.
Oleh karena itu, marilah mencoba hadapi tantangan tahun 2022 yang berat ini dengan menerapkan konsep harmonisasi antara spirit dan strategy, heart dan head, serta kepala dan dada yang memiliki misi bermanfaat bagi segenap manusia. Semoga sukses!***