Bulan Ramadhan, Kupiah Meukutop Khas Aceh Laris Manis Diburu Warga

- 16 April 2021, 09:30 WIB
Kupiah meukutop, peci khas Aceh laris manis diburu warga saat bulan Ramadhan.
Kupiah meukutop, peci khas Aceh laris manis diburu warga saat bulan Ramadhan. /Antara/

Terpisah, Pemerhati sejarah dan Budaya Aceh Tarmizi A Hamid mengatakan, pada kupiah meukutop tersebut melekat indentitas Aceh, karena itu siapa saja yang memakainya harus menjaga kebudayaan Aceh.

Baca Juga: Sanksi Serupa kepada Rusia Pernah Dilakukan Barack Obama, Tetapi Tidak Dibawah Pimpinan Donald Trump

"Sudah melekat identitas Aceh pada peci itu, ketika kita memakainya, maka yang harus menjaga nilai keacehan," kata Tarmizi.

Tarmizi menjelaskan, kupiah meukutop tersebut memiliki makna tersendiri, warna merah pada kupiah itu berarti kepahlawanan, kuning kenegaraan, hitam hukum, serta hijau bermakna agama dan lingkungan.

"Kalau motif tangganya, artinya tangga pertama adalah hukum, kedua adat, ketiga qanun, dan tangga keempat reusam," ujar pria yang akrab di sapa Cek Midi itu.

Baca Juga: BMKG: Waspada, Sore Hari Ini, Jaktim dan Jaksel Berpotensi Diguyur Hujan Petir Disertai Angin Kencang

Kemudian, Cek Midi juga menuturkan, bahwa kupiah meukutop tersebut mulai digalakkan kembali olehnya pada 2016 lalu, ia mengaku sering memakai diberbagai kesempatan, dan ikut menjelaskan makna yang tersirat didalamnya.***

Halaman:

Editor: Syamsul Bachri

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah