DESKJABAR – Kota Bandung memiliki sentra industri unggulan dengan omzet besar, salah satunya bergerak di bidang produksi makanan atau kuliner.
Sentra industri kuliner Kota Bandung ini mampu menciptakan lapangan kerja bagi warga sekitarnya, dan jenis makanan yang diproduksi mulai dari roti hingga telur asin.
Keberadaan sentra industri kuliner di Kota Bandung tersebut, bisa menyerap tenaga kerja dan berpengaruh pada perbaikan ekonomi.
Oleh karena itu, Pemerintah Kota Bandung terus mendukung kemajuan sentra industri kuliner ini agar terus menggeliat.
Berikut 4 sentra industri kuliner unggulan Kota Bandung yang mampu ciptakan lapangan kerja, beserta lokasinya:
Baca Juga: BUDI DALTON Jadi Buah Bibir usai Sebut MIRAS MINUMAN RASULULLAH, Budayawan Sunda Itu Dilaporkan
- Tahu Cibuntu
Daerah Cibuntu sejak dulu memang terkenal sebagai daerah penghasil kuliner yang berbahan dasar kedelai, yakni tahu.
Di kawasan Cibuntu terdapat 408 produsen tahu dengan kapasitas produksi per tahunnya mampu menghasilkan sekira 2 juta pcs tahu dengan nilai investasi Rp 13,472 miliar.
Sentra industri unggulan Kota Bandung ini mampu ciptakan lapangan kerja dan menyerap tenaga kerja sekira 1.500 orang.
Tekstur tahu Cibuntu sangat lembut, rasanya juga nikmat dan jadi favorit warga Kota Kembang.
Lokasinya berada Jln. Babakan Ciparay, Kec. Bandung Kulon.
- Tempe dan Oncom Situ Saeur
Buat pecinta tempe dan oncom, inilah sentra industri unggulan kuliner legendaris berbahan kedelai yang layak kamu ketahui.
Lokasinya berada di Jln. Kopo Gang Situsaeur, Kec. Bojongloa Kidul, Kota Bandung.
Terdapat kurang lebih 29 produsen tempe dan oncom dan mampu memproduksi sekira 1.486.400 pcs per tahun dengan nilai investasi Rp 2,3 miliar
Mampu ciptakan lapangan kerja untuk kurang lebih 100 orang karyawan.
Baca Juga: Kondisi Terkini Pemeran Feni Preman Pensiun 7, Inka Putri Pratiwi Dikeroyok 10 Orang, Penyebabnya ?
- Roti Kopo
Kuliner olahan berbahan dasar tepung terigu ini juga menjadi favorit warga Kota Kembang sejak zaman kolonial Belanda.
Tak heran jika roti banyak diproduksi karena permintaan di masyarakat juga cukup banyak.
Sentra industri roti terletak di Jln. Kopo, Kec. Bojongloa Kaler, Kota Bandung.
Di sana terdapat 13 produsen yang menjual berbagai macam jenis roti seperti roti tawar, roti sobek dengan aneka rasa seperti keju, coklat, kopyor, selai nanas, dan sebagainya.
Per tahun, sentra industri ini mampu memproduksi kurang lebih 13 juta pcs roti dengan nilai investasi Rp 2 miliar.
Usaha rumahan ini juga mampu menyediakan lapangan kerja bagi warga sekitar dan mampu menyerap hingga 115 orang tenaga kerja.
- Telur Asin Derwati
Telur asin merupakan makanan favorit banyak orang karena bisa dimakan langsung dengan nasi hangat.
Di Kota Bandung sendiri, kuliner ini diproduksi di kawasan sentra industri Jln. Babakan Karet, Kec. Rancasari.
Di sana terdapat 10 produsen telur asin yang mampu memproduksi sebanyak 138.300 lusin telur dengan nilai investasi Rp 855 juta.
Industri rumahan yang memproduksi telur asin ini mampu menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat dan menyerap puluhan tenaga kerja.
Itulah 4 sentra industri unggulan Kota Bandung yang bergerak di bidang kuliner, mampu ciptakan lapangan kerja, mulai dari produksi roti hingga telur asin.***