Network
DESKJABAR - Kasus Ferdy Sambo terus bergulir.
Semua yang disangka terlibat termasuk para perwira menengah dan Perwira Tinggi disidang dalam Sidang Kode Etik Polri yang dipimpin oleh seorang Jendaral Bintang Tiga, Komjen Ahmad Dofiri yang saat ini menjabat sebagai Kabaintelkam Polri.
Seperti diketahui Sidang Kode Etik terhadap para polisi yang terlibat kasus Ferdy sambo dimulai pada tanggal 25 Agustus 2022.
Seperti yang disampaikan kadiv Humas Irjen Dedy Prasetyo, bahwa sidang akan dilakukan secara tertutup. Setelah selesai sidang akan disampaikan hasilnya ke media. Sidang sendiri dilaksanakan di gedung TNCC Polri lantai 1.
Simak informasi selengkapnya tentang profil Ahmad Dofiri, Kabaintelkam Polri Komjen yang pimpin sidang kode etik Ferdy Sambo berikut ini.
Bernama Lengkap Ahmad Dofiri, berikut ini data lengkap lulusan Akpol terbaik 1989 dengan menerima bintang Adhi Makayasa. tersebut.
Baca Juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 45 Dibuka! Klik Gabung Gelombang, Simak Tips Lolos Prakerja!
Lahir di Indramayu, Jawa Barat pada 4 Juni 1967
Setelah menikah dengan Diana, dikaruniai dua orang anak.
Ini adalah data Lengkap profil dan Biodata nya:
Nama : Drs. H. Ahmad Dofiri. M.Si
Tanggal lahir : 4 Juni 1967
Tempat/tanggal lahir : Tegalurung, Balongan, Indramayu, JAwa Barat , Indonesia
Agama Islam
Nama Istri : Diana
Prestasi : Adhi Makayasa 1989
Almamater :Akademi Polisi 1989
Jabatan saat ini : :Kepala Jabatan Intelijen dan Keamanan Polri
Jabatan yang pernah di jabat oleh Komjen Ahmad Dofiri.
Diawali karirnya sebagai Kanit Resintel Polsekta Tangerang Polda Metro Jaya (1990)
Baca Juga: Gempa 7,6 SR Minggu 11 September 2022 di Waktu Dhuha, Panjatkan Doa Ini ketika Bencana Alam Terjadi
Setelah 17 tahun berselang, dirinya ditunjuk sebagai Kapolres Bandung pada 7 Juli 2007. yang merupakan kapolres ketiga sejak berdirinya Polres Bandung, pada 24 Febtuari 2004.
Lalu sempat menjabat sebagai Wakapolwiltabes Bandung pada tahun 2009
Banyak jabatan yang disandang Komjen Ahmad Dofiri. Dua jabatan terakhir adalah sebagai Kapolda Jawa Barat tahun 2020, dan terakhir sebagai Kabaintelkam Polri tahun 2021 hingga sekarang.
Dalam kepemimpinannya meimpin sidang kode etik polri sudah menghasilkan beberapa keputusan yaitu bahwa Ferdy Sambo dan Chuck Putranto dipecat, dan lima perwira menjadi tersangka karena diknilai telah menghalangi penyidikan (Obstruction of justice) kasus pembunuhan Brigadir J.
Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) menetapkan 7 perwira polisi menjadi tersangka karena diduga menghambat pengungkapan kasus pembunuhan Brigadir J
Mereka adalah, Brigjen Pol. Hendra Kurniawan, Kombes Pol. Agus Nurpatria, AKBP Arif Rahman Arifin, Kompol Chuck Putranto(sudah dipecat), Kompol Baiqui Wibowo (sudah dipecat), AKP Irfan Widyanto dan Ferdy Sambo (sudah dipecat).***
