DESKJABAR – Mesut Ozil yang tersingkir dari skuad Arsenal dibawah pelatih Mikel Arteta, secara implisit mengharapkan kembalinya Arsene Wenger untuk mengatasi keterpurukan klub saat ini.
Pemain gelandang tersebut terakhir tampil membela Arsenal saat menghadapi West Ham pada Maret 2020, setelah itu pemain asal Jerman tersebut tidak pernah diturunkan oleh Mikel Arteta.
Bahkan namanya tidak dicantumkan dalam daftar pemain yang didaftarkan oleh mikel Arteta baik di Liga Premier maupun di laga-laga internasional lainnya.
Baca Juga: Kabar Gembira, Telegram Menambah Fitur Obrolan Suara Grup
Ozil memberikan pandangannya tentang situasi terkini di Arsenal.
Saat ini The Gunners berada di urutan ke-15 dalam klasemen Liga Premier setelah hanya memenangkan satu dari 10 pertandingan terakhir mereka.
Namun, meski tidak memiliki peluang langsung untuk masuk tim, Mesut Ozil berharap kondisinya segera berubah.
Baca Juga: Sah, Bawaslu Cianjur Hentikan Proses Penyelidikan Laporan terhadap Petahana
"Ini adalah waktu yang sangat sulit bagi semua orang di sekitar klub, tidak hanya untuk saya," kata Ozil.
Situasi ini membuat frustrasi semua orang. Tentu saja saya berharap saya bisa membantu tim terutama sekarang.
"Tapi selama saya tidak mendapat kesempatan, saya hanya berharap bahwa kita akan segera mendapatkan hasil yang lebih baik lagi. Tapi mari kita tetap positif," tutur mantan pemain Real Madrid tersebut.
Baca Juga: Info Terbaru Pencairan BSU : Kartu Bantuan Subsidi Upah Guru PAI Bukan PNS sudah Bisa Dicetak
Ozil pun sempat menyampaikan pesan untuk mantan bosnya Arsene Wenger, yang menurutnya masih dirindukan banyak orang di klub tersebut.
Di Twitternya, Mesu Ozil memposting “Dia benar-benar seorang manajer yang fantastis - ya, dan juga seperti sosok ayah bagi saya dan banyak pemain lainnya.”
"Saya pikir banyak orang di sekitar Arsenal benar-benar merindukannya."
Dukung Guendouzi
Sementara itu menanggapi perlakuan sama yang dilakukan Mikel Arteta kepada pemain berusia 21 tahun, Matteo Guendouzi, Mesut Ozil mendukung pemain asal Prancis tersebut.
Baca Juga: Inilah Tren Editing Foto dan Video di Instagram yang Digemari Anak Muda Sepanjang 2020
Matteo Gendouzi tidak masuk skuad Arsenal dibawah Mikel Arteta, setelah dia bentrok dengan Seagulls Neal Maupay, sehingga dia diasingkan dengan cara dipinjamkan ke Klub Hertha Berlin.
Pemain berusia 21 tahun itu tampil mengesankan di Bundesliga, mencetak gol pertamanya untuk klub tersebut awal bulan ini, dengan performanya yang membuat Hertha dilaporkan ingin mengontraknya secara permanen.
Ozil, yang menerima perlakuan serupa dari Arteta setelah dikeluarkan dari skuad Liga Premier dan Liga Europa musim ini, mengadakan sesi tanya jawab di akun Twitter-nya pada Rabu, 23 Desember 2020 malam.
Baca Juga: Update Covid-19 Jawa Barat, Kota Bandung Akhirnya Keluar Zona Merah, Dua Daerah Lagi Masih Menetap
Pemain berusia 32 tahun itu ditanyai pemain mana yang pernah bermain dengannya yang menurutnya paling diremehkan.
Dan t MesuOzil menyebut nama Metteo Guendouzi dan memprediksi ketenaran untuk gelandang di masa depan.
Ditemani dengan emoji hati merah, Mesut Ozil tweeted: "@ MatteoGuendouzi- Saya yakin dia akan menjadi pemain sepak bola besar suatu hari nanti!"***