Kelompok Pengendara Motor Gede Pukuli Dua Intel TNI

- 31 Oktober 2020, 18:49 WIB
Rombongan Moge menyampaikan lemrohonan maaf kepada Kodim 0304 Agam Sabtu dinihari, foto srenshot video permohonan maaf . (***)
Rombongan Moge menyampaikan lemrohonan maaf kepada Kodim 0304 Agam Sabtu dinihari, foto srenshot video permohonan maaf . (***) /

Karena kejadian tersebut Serda Yusuf mengejar dan memberhentikan motor Harley Davidson tersebut. Namun setelah berhenti rombongan Motor Harley Davidson langsung mengejar Serda Yusuf dan mengeroyok Serda Yusuf dan Serda Mistari.

Saat dipukuli, Serda Yusuf dan Serda Mistari sudah menyampaikan bahwa mereka adalah Anggota TNI, namun tidak didengar dan diancam akan ditembak. 

Seketika dengan kejadian tersebut, masyarakat ramai dan ada yang sempat merekam video kejadian tersebut dan melerai pemukulan terhadap 2 (Dua) orang tersebut oleh rombongan motor Harley Davidson.

Setelah dilerai masyarakat, rombongan motor Harley Davidson melanjutkan perjalanan menuju Novotel Kota Bukittinggi, sedangkan Serda Yusuf dan Serda Mistari melaporkan kejadian tersebut kepada Perwira Piket Kodim 0304/Agam.

Anggota Kodim 0304 /Agam pun tidak menerima perlakuan penganiayaan dan pemukulan terhadap dua temannya.

Sekitar pukul 20.25 WIB, sekitar 50 orang anggota Kodim mendatangi Polres Bukittinggi karena pada saat bersamaan anggota rombongan motor Harley Davidson dibawah pimpinan Letjen (Purn) Jamaris Chaniago mendatangi Polres Bukittinggi untuk silaturahmi pada Kapolres Bukittinggi AKBP Dodi Prawiranegara. 

Sementara itu Letkol Arh Yosip Brozti Dadi SE,M. Tr.(Han) Dandim 0304/Agam menerima perintah langsung dari Pangdam I /Bukit Barisan Mayjen Irwansyah untuk melaporkan kasus penganiayaan itu secara resmi ke Polres Bukittinggi.

Hingga akhirnya ditetapkan lah dua orang tersangka atas kejadian tersebut. ***

Halaman:

Editor: Kodar Solihat

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah