Network
DESKJABAR - Sepeda Motor listrik sebagai sebuah alternatif masa ini untuk memiliki alat transportasi yang mulai booming di pasaran terutama kota besar.
Tapi sebelum Anda memiliki, lebih baik pahami dulu keuntungan dan kekurangan pada sepeda motor listrik
Sepeda motor listrik adalah jsenis sepeda motor yang menggunakan motor listrik sebagai sumber tenaga penggeraknya.
Baca Juga: Kelebihan dan Kekurangan Motor Listrik, Kenali Sebelum Membeli!
Kelebihan menggunakan sepeda motor listrik sebagai alat transportasi
Sepeda motor listrik sebagai alternatif transportasi memiliki beberapa kelebihan dibandingkan dengan sepeda motor bermesin bakar, antara lain:
1. Ramah lingkungan
Sepeda motor listrik tidak menghasilkan emisi gas buang yang berbahaya bagi lingkungan dan manusia, sehingga lebih ramah lingkungan dan berpotensi untuk mengurangi polusi udara.
2. Biaya operasional yang lebih rendah
Sepeda motor listrik memiliki biaya operasional yang lebih rendah dibandingkan dengan sepeda motor bermesin bakar,
Ini dikarenakan biaya pengisian baterai lebih murah dibandingkan dengan biaya bahan bakar.
Baca Juga: 9 Rekomendasi Bakso Enak dan Legendaris di Bogor, Terkenal Akan Kenikmatannya yang Tak Terbantahkan
3. Penghematan energi
Sepeda motor listrik lebih efisien dalam penggunaan energi dibandingkan dengan sepeda motor bermesin bakar, sehingga dapat menghemat energi dan mengurangi biaya..
4. Perawatan yang lebih mudah
Sepeda motor listrik memiliki sedikit bagian yang bergerak dibandingkan dengan sepeda motor bermesin bakar, sehingga membutuhkan perawatan yang lebih mudah dan murah.
5. Performa yang baik
Sepeda motor listrik memiliki torsi yang lebih besar dan responsif dibandingkan dengan sepeda motor bermesin bakar.
Kekurangan sepeda motor listrik
1. Jarak tempuh terbatas
Sepeda motor listrik juga memiliki beberapa tantangan, seperti biaya awal yang lebih tinggi, keterbatasan jarak tempuh pada setiap pengisian baterai. Keterbatasan infrastruktur pengisian baterai juga menjadi salah satu kendala bagi motor listrik saat ini.
Baterai yang digunakan pada sepeda motor listrik sebagai alat transportasi mempunyai masa pakai yang harus diganti pada masanya.
2. Spare part terbatas
Spare part yang belum cukup banyak akan menyulitkan jika terjadi kerusakan, karena spare partnya pasti berbeda dibandingkan dengan sepeda motor biasa.
Sepeda motor listrik menggunakan motor arus searah (DC), yaitu jenis motor listrik yang mengubah energi listrik menjadi energi mekanik. Motor listrik sebagai penggerak seperti ini juga digunakan untuk sepeda listrik maupun mobil listrik.
Baca Juga: 6 Tempat Wisata di Bandung yang Gratis dan Instagramable
3. Daya angkut terbatas
Jarak tempuh sepeda motor listrik dapat bervariasi tergantung pada kapasitas baterai, daya motor, kecepatan berkendara, kondisi jalan, dan berat beban yang diangkut.
Sebagai contoh, sepeda motor listrik dengan baterai kapasitas 72V/30Ah dan motor daya 3000W dapat menempuh jarak sekitar 80-100 km. kecepatan rata-rata yang bisa ditempuh sekitar 50-60 km/jam dalam kondisi normal.
Namun, jarak tempuh sepeda motor listrik dapat berkurang atau bertambah tergantung pada kondisi dan cara penggunaan.
Keterbatasan jarak tempuh masih menjadi salah satu tantangan bagi sepeda motor listrik, terutama jika dibandingkan dengan sepeda motor bermesin bakar .
Namun, terdapat upaya pengembangan teknologi dan infrastruktur pengisian baterai yang bertujuan untuk meningkatkan jarak tempuh sepeda motor listrik .
Dan sedang diupayakan memfasilitasi penggunaan sepeda motor listrik sebagai alternatif kendaraan yang lebih ramah lingkungan dan efisien.***
