DESKJABAR - Terlanjur menyakiti orang lain, bagaimana cara taubatnya agar dosa kepada manusia bisa diampuni oleh Allah SWT.
Agar taubat diterima oleh Allah SWT, maka ketika menyakiti orang lain, harus minta maaf kepada orang yang pernah disakiti.
Lalu bagaimana jika orang yang disakiti tersebut tidak ada dan sudah meninggal dunia, bagaimana cara minta maafnya.
Terlanjur menyakiti orang lain, bagaimana caranya agar diampuni oleh Allah SWT, Buya Yahya mengajarkan langkah ini.
Baca Juga: Inilah Cara Melihat Khodam Pendamping Diri Sendiri, Gampang Sekali dan Tanpa Ritual
Menyakiti orang lain termasuk dosa kepada manusia, dan kata Buya Yahya, dosa kepada manusia lebih susah mencari pengampunannya.
Ketika dosa kepada manusia termasuk menyakiti orang lain, maka ketika bertaubat kepada Allah SWT harus minta maaf terlebih dahulu kepada orang yang pernah di sakit.
Maka Allah SWT akan mengampuni dosa yang pernah kita lakukan kepada orang lain ketika sudah minta maaf kepada orang yang bersangkutan.
Beda dengan dosa langsung kepada Allah SWT, kata Buya Yahya tinggal sholat taubat dua rakaat, dan berjanji tidak akan mengulangi lagi.
Baca Juga: Senang Joging, Yuk Jajal Track Taman Rafflesia Alun-alun Ciamis
Maka Allah SWT akan mengampuni dosa dosa yang pernah dilakukan dengan catatan taubat yang sungguh sungguh.
"Masya Allah dosa kepada manusia lebih susah untuk mencari pengampunannya," kata Buya Yahya.
Karena kata Buya Yahya agar diampuni oleh Allah SWT, maka harus minta maaf terlebih dahulu kepada orang yang pernah disakiti atau mencari ridho nya.
Beda ketika dosa kepada Allah SWT bertaubat, kemudian menyesal untuk tidak akan mengulangi lagi terhadap dosa tersebut, maka sudah selesai.
Baca Juga: Tabung Gas Mendesis dan Mengeluarkan Bau, Inilah Cara Mengatasinya yang Mudah dan Aman
Namun ketika dosa termasuk menyakiti orang lain, ketika ingin diampuni oleh Allah SWT, maka harus minta maaf kepada orang yang bersangkutan.
Jika tidak maka nanti di akhirat akan menjadi orang yang merugi, karena amal kebaikan yang kita miliki akan digunakan untuk menghapus dosa menyakiti orang lain.
Namun Buya Yahya mengajarkan dua langkah dalam meminta ampunan ketika menyakiti orang lain yang sudah tidak ada.
Jadi ketika kita menyakiti orang lain, kemudian orang yang disakiti tersebut tidak ada atau bahkan sudah meninggal dunia maka lakukan dua langkah ini.
Baca Juga: Cara Melihat Orang yang Memakai Ilmu Pelet, Inilah Ciri-cirinya
Yang pertama, kata Buya Yahya mohon ampunan atau beristighfar kepada Allah SWT untuk orang yang pernah disakiti saat ia masih ada di dunia.
Jadi selain memohon ampunan untuk diri sendiri, juga memohon ampunan khusus untuk orang yang disakiti tersebut.
Dan yang kedua, lakukan kebaikan kebaikan yang ditujukan untuk orang yang pernah disakiti saat masih ada di dunia.
Jadi ketika melakukan kebaikan, maka niatkan kebaikan tersebut untuk orang yang pernah disakiti dulu.
Maka jangan lupa, setiap kita melakukan amalan kebaikan, niatkan kebaikan tersebut untuk orang yang pernah disakiti.
"Ketika kita sedekah kita ingat dia, setiap melakukan amal kebaikan ingat kepada dia dan ini tidak mengurangi pahala kebaikan," kata Buya Yahya.
Jadi dua hal tersebut kata Buya Yahya diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW untuk dilakukan ketika menyakiti orang lain dan sulit mencarinya untuk minta maaf.
Maka dosa menyakiti orang lain tersebut akan diampuni oleh Allah SWT ketika bertaubat kepada Allah SWT dan melakukan dua hal tersebut.
Hal itu dijelaskan Buya Yahya dalam YouTube Buya Yahya dengan judul " Terlanjur Menyakiti / Dzalim pada Orang, Bagaimana Agar Diampuni Allah? - Buya Yahya Menjawab " yang tayang pada 6 Desember 2022.
Jadi ketika kita terlanjur menyakiti orang lain agar diampuni oleh Allah SWT, maka dua langkah tersebut solusinya.
Memohon ampunan untuk orang yang pernah disakiti dan kemudian ketika melakukan kebaikan niatkan untuk orang yang pernah disakiti.***