DESKJABAR - Ambulans hilir mudik dari lokasi kejadian terdampak gempa Cianjur ke lokasi evakuasi di RS. Sayang Cianjur, mengangkut para korban meninggal maupun luka ringan dan berat.
Terlihat di DVI Biddokkes Polda Jabar, ruang jenazah RS. Sayang Cianjur, ambulans berdatangan.
Satu persatu mayat yang terbungkus dari lokasi gempa dimasukkan ke ruang jenazah RS. Cianjur untuk kemudian dilakukan identifikasi oleh tim DVI Polda Jabar.
Para jenazah tersebut dipenuhi dengan sejumlah luka dan memar pada bagian tubuhnya.
Beberapanya terlihat darah dari kepala dan badannya akibat ganasnya gempa di Cianjur.
Jenazah yang telah selesai diidentifikasi dibungkus dengan kain kafan.
"Ini sengaja dilakukan agar pada saat dibawa ke rumah itu tinggal dimakamkan," kata salah seorang polisi yang melakukan identifikasi mayat tersebut.
Proses pemulasaran jenazah di rumah keluarga korban juga sepertinya tidak memungkinkan karena rumah mereka rusak.