"Ibu mah aya keneh, ibu mah aya keneh (tidak meninggal)," sahut keluarga lainnya.
Terdengar dari yang lain. "Mah, gugah mah, gugah mah. Kenapa ambil nyawa ibu saya, Ya Allah, ambil aja nyawa saya," kata salah seorang anak perempuan berkerudung.
Histeris kejadian pada saat itu. Tangisan mereka pecah hingga tak sedikit yang teriak-teriak bahkan berujung pingsan tak sadarkan diri.
Moment itu terjadi pada hari H kejadian, Senin, 21 hingga Selasa, 22 November 2022.
Seperti diketahui, sejak hari pertama insiden terjadi pada pukul 13.20 WIB, Senin, ambulans pengangkut jenazah dan para korban tak hentinya hilir mudik mengevakuasi para korban.
Namun, hari ini , Rabu, 23 November 2022, hilir mudik ambulans sudah landai.
Hanya ada beberapa saja semalam, ambulans yang datang mengevakuasi korban.
Satu korban dievakuasi dan kini masih berada di kamar jenazah RS. Sayang Cianjur.
"Semalam ada satu, datang sekitar pukul 02.00 WIB dini hari," kata salah satu dokter polisi, Rabu, 23 November 2022.