Cara Mengatasi Orang yang Memiliki Keinginan Bunuh Diri, di antaranya Jadilah Pendengar yang Baik

- 29 Oktober 2022, 11:38 WIB
 Orang yang berniat bunuh diri disebabkan berbagai faktor/pixabay johnhain
Orang yang berniat bunuh diri disebabkan berbagai faktor/pixabay johnhain /

DESKJABAR –Umumnya orang merasa kebingungan apa yang harus dilakukan, ketika menghadapi seseorang yang berniat melakukan bunuh diri.

Bunuh diri sebenarnya dapat dicegah oleh orang-orang terdekat, seperti orang tua dan temannya mereka bisa berperan untuk tidak melakukan hal yang dilarang agama itu.

Dalam tulisan ourbetterworld menyebutkan, jika itu terjadi pada orang terdekat atau yang dikenal, berikut adalah cara yang harus Anda lakukan untuk mencegahnya:

Baca Juga: Merinding, Orang yang Sudah Meninggal Minta Diantar ke Rumah Barunya di Pemakaman Jatiroke Jatinangor

1.Cari bantuan

Jika Anda melihat orang yang akan melakukan bunuh diri dalam bahaya, telah melukai dirinya sendiri disarankan hubungi Polisi terdekat.

Sebelum bantuan datang jangan pernah meninggalkan dia sendirian, dampingi sampai mereka datang jangan lepas dari pantauan sedikitpun.

2.Perhatikan tanda-tanda bunuh diri.

Baca Juga: Putri Wales Kate Middleton Jadi Wanita Inggris Paling Inspiratif Tahun Ini, Singkitkan Meghan Markle

Biasanya orang yang melakukan bunuh diri, berperilaku aneh bisa dilihat dari ucapan dan tingkah laku nya, seperti :

-Mengucapkan hal-hal yang berkaitan dengan bunuh diri “Saya ingin mati”, Saya ingin mengakhiri rasa sakit,”Mereka kan merindukan saya setelah saya dijemput ajal” dan lain sebagainya.

-menyiapkan benda benda yang bisa digunakan untuk mengakhiri hidup, pisau, tali dan obat-obatan, mereka juga biasanya mencari informasi tentang bunuh diri.

Baca Juga: Jadwal BWF World Junior Championships 2022: Jadi Unggulan 1 Trias-Rachel Bertemu Pasangan Jepang di Semifinal

-Menyendiri menjauhi keluarga dan teman, menyiapkan wasiat untuk yang berhubungan dengan bunuh diri yang dilakukannya termasuk pembagian harta.

-Terlihat lebih tenang dari biasanya, rasa putus asa meningkat, hampa, gelisah meningkatnya rasa cemas dan kesedihan yang mendalam.

-susah tidur, tidur jadi berkurang tidak seperti biasanya.

-mengkonsumsi alkohol dan obat-obatan untuk menenangkan diri.

Baca Juga: Objek Wisata yang Sering Dikunjungi Saat Liburan di Karawang, View Asyik, Cocok untuk Nongkrong, Ngopi

3. Ajak bicara dan jadilah pendengar yang baik

Bertanya secara langsung mengapa berkeinginan bunuh diri memang terasa canggung pada awalnya.

Tapi Anda tidak perlu khawatir saat menunjukan rasa sedih dan peduli, pada kesehatan mental mereka.

Anda harus peka terhadap masalah yang dialaminya, jangan menghakimi mereka ketika berbicara tentang keadaan dalam dirinya.

Baca Juga: 3 Fakta Lukisan Horor di Dunia, Unik Estetik Bikin Merinding! No 2 Ada Suara Anak Kecil Menangis

Dalam sebuah penelitian, orang yang bertanya tentangan keinginan melakukan bunuh diri, tidak menyebabkan peningkatan resiko bunuh diri.

Disarankan Anda saat berbicara dengan mereka tetap tenang, untuk menyakinkan bahwa situasi dialami dia tidak seburuk seperti yang ada dalam pikirannya.

Jangan memberikan solusi apapun juga bilang kepada mereka, ”harus bersyukur atas apa yang telah dimiliki, dan teruslah bahagia.” teruslah berada didinya jadilah pendengar yang baik.

Jang pernah mencoba berdebat tentang keinginannya bunuh diri, biarkan dia mengetahui bahwa Anda peduli padanya.

Baca Juga: AWAS Penyakit Kencing Tikus Bisa Sebabkan Kematian: Ini Pola Penyebaran, Gejala dan Cara Pencegahan

4. Hubungi bantuan

Keinginan bunuh diri dipengaruhi berbagai faktor, seperti penyakit mental, masalah ekonomi, masalah hubungan dan sebagian kecil yang diakibatkan oleh penyakit.

Arahkan dia untuk mencari bantuan para profesional, jangan merasa Anda bisa memberikan solusi sendirian, tawarkan diri untuk mendampingi selama proses penyembuhan.

Libatkan orang lain di lingkungan terdekat, ini akan meningkatkan hubungan sosial dan dia merasakan berkurangnya rasa diisolasi yang dia rasakan.

Baca Juga: MULAI Senin 31 Oktober 2022, Bus Trans Metro Pasundan Berbayar, Tiket Cukup Murah Simak Cara Pembayarannya

Rasa peduli orang terdekat untuk pemulihan dia, merupakan faktor yang sangat besar pengaruhnya dalam pemulihan.

5. Selalu waspada

Singkirkan barang- barang yang bisa digunakan orang yang berniat bunuh diri, mintalah ijin untuk memegang obatnya dan memberikan sesuai dosis yang benar.

6. Jaga diri

Menjadi salah seorang teman merawat orang yang punya pikiran bunuh diri, bisa membuat stress. Kareja itu  penting bagi Anda untuk menjaga fisik dan emosional.

Baca Juga: Ketakutan Finansial: Seorang Ibu Nekat Minum Racun Bersama Anaknya, Surat Wasiatnya Menjadi Bahan Renungan

Untuk mengatasinya Anda bisa mencoba lakukan :

-Buka jaringan untuk mendukung Anda, Anda perlu dukungan orang-orang yang peduli, ketika Anda juga memberikan dukungan kepada orang lain.

-Sering-seringlah beristirahat untuk mengembalikan stamina yang terbuang, makan teratur.

-Cari seorang profesional untuk mendampingi Anda selama merawat orang yang berniat bunuh diri. ***

Editor: Sanny Abraham

Sumber: ourbetterworld.org


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah