Tidak lama setelah itu, dalam sidang DPA yang membicarakan cara menanggulangi hama tikus, Aidit yang bersebelahan dengan KH Saefudin Zuhri bertanya kepada ketua sidang, Bung Karno.
"Saudara Ketua baiklah kiranya ditanyakan kepada Menteri Agama yang duduk di sebelah kanan ini, 'bagaimana hukumnya menurut agama Islam makan daging tikus?"tanya Aidit.
Mendapatkan pertanyaan seperti itu dari Aidit lalu KH Saefudin Zuhri menjawab dengan enteng tapi cerdas:
"Saudara Ketua, tolong beritahukan kepada si penanya di sebelah kiriku ini, bahwa aku sedang berjuang agar rakyat mampu makan ayam goreng karena itu jangan dibelokkan untuk makan daging tikus," jawab KH Saefudin Zuhri.
Mendengar jawaban yang cerdas seperti ini para anggota sidang dan Bung Karno tertawa terbahak-bahak.
Sedangkan Aidit sendiri terdiam seribu bahasa.***