Setelah selesai mengikuti pelatihan Kartu Prakerja sampai tuntas, Insentif yang diterimanya digunakan untuk membeli printer untuk menunjang kelancaran usahanya dirumah dalam usaha percetakan (cetak kartu undangan, kartu nama).
Untuk pengembangan pemasaran usahanya, dilakukan promosi melalui media sosial facebook dan Instagram.
Konsumen atau pelanggan selain warga di sekitar palu, juga dari daerah lain di sektar palu karena via online.
Diakuinya pelatihan yang dikutinya sangat bermanfaat, selain mendapat ilmu juga mendapat sertifikat dari Kartu Prakerja.
Sertifikat Kartu Prakerja digunakannya untuk melamar pekerjaan, pada saat penyerahan CV sertifikat Kartu Prakerja di lampirkannya, dan diterima di kantor Bappeda provinsi Sulawesi Tengah.
Setelah diterima di Kantor Bappeda, tugas yang dipercayakan kepada dirinya sebagai petugas IT, mengelola website rittaid dan jaringan kantor Bappeda Sulawesi Tengah.
Harapannya agar Kartu Prakerja terus ditambah kuotanya, agar tema-teman yang ada di Nusantara dapat merasakan manfaat Kartu Prakerja.
Manfaat dari Kartu Prakerja, diakuinya selain menambah ilmu baru, pengetahuan baru, juga dapat membuat usaha baru dengan adanya insentif prakerja.
“Bagi teman-teman yang belum diberi kesempatan lulus program Kartu Prakerja, tetap semangat, terus ikuti gelombang-gelombang selanjutnya jangan putus asa, jangan lupa berdoa dan tetap berusaha”, katanya.