Ketika itu, Darmin menghentikan perahunya dan maju ke depan untuk memotret penumpangnya di depan tulisan Telaga Sarangan, tiba-tiba saja Darmin terpeleset dan terjatuh ke telaga.
Darmin kemudian ditemukan pada pukul 21.00 WIB sejauh 10-20 meter dari lokasi pertama kali jatuh dalam keadaan meninggal dunia.
Kisah misteri tentang penunggu Telaga Sarangan tersebut, warga setempat juga sering menyebut dengan Telaga Pasir. Korban-korban yang tenggelam di Telaga Sarangan dipercaya menjadi makanan Kyai Pasir dan Nyai Pasir.
Baca Juga: Apakah Sholat Anda Diterima? Waspada, Jika Ibadah Masih seperti Ini, Tidak Disukai Allah SWT
Beberapa kasus yang terjadi, orang-orang yang hilang atau tenggelam secara misterius di Telaga Sarangan seringkali jenazahnya tidak pernah ditemukan.
Oleh karena itu, warga setempat meyakini jika ada korban yang tenggelam harus dilakukan ruwatan atau ritual kepada Kyai Pasir dan Nyai Pasir agar mengembalikan jenazah tersebut.
Jenazah yang tidak pernah ditemukan, warga mempercayainya bahwa mereka menjadi penghuni abadi untuk menemani Kyai Pasir dan Nyai Pasir menghuni Telaga Sarangan.***