Ada Apa Malam Ini? Purnama Rusa Super akan Berlangsung pada 14 Juli 2022

- 13 Juli 2022, 21:30 WIB
Ada Apa Malam Ini? Super Rusa Purnama akan Berlangsung pada 14 Juli 2022. Ilustrasi.
Ada Apa Malam Ini? Super Rusa Purnama akan Berlangsung pada 14 Juli 2022. Ilustrasi. / brin.go.id/

DESKJABAR – Dari 14 Juni hingga 14 Juli 2022, tiga fenomena astronomi langka akan terjadi: Supermoon Strawberry Penuh, Supermoon Strawberry Baru, dan Supermoon Fullback.

Andi Pangerang, peneliti di Pusat Penelitian Antariksa Badan Penelitian dan Pengembangan Nasional (BRIN), menjelaskan bahwa Supermoon Stroberi Purnama adalah bulan purnama yang terjadi pada bulan Juni.

Full Back Super Moon adalah bulan purnama yang terjadi pada bulan Juli.

Nama ini berasal dari Farmer's Almanak. Pada bulan Juni stroberi dipanen, sedangkan pada bulan Juli bayi rusa  mulai menumbuhkan tanduk.
 
"Jadi penamaan itu benar-benar bermuara pada isyarat musiman dan perilaku hewan yang ditunjukkan pada musim-musim tertentu kepada penduduk asli Amerika," kata Andi.

Baca Juga: Perang Rusia Ukraina, Kiev Luncurkan Rudal ke Wilayah yang Dikuasai Rusia di Ukraina Selatan

Andi menjelaskan penyebab sebenarnya dari bulan purnama ini istimewa karena bertepatan dengan bulan Purnama Rusa Super atau secara teknis disebut sebagai bulan purnama yang berdekatan.
 
Mengutip dari brin.go.id, sementara itu, Strawberry New Moon bertepatan dengan New Micromoon atau Apogee New Moon.

"Jadi kita bisa mengatakan itu terjadi setiap 9 tahun. Fenomena ini akan berulang pada tahun 2031 dan 2040," lanjutnya.
 
Andi menjelaskan Purnama Super Strawberry berlangsung pada 1 Juni 2022 pukul 18:51 WIB / 19:51 WITA / 20:51 WIB pada jarak 357.368 km.  

Sedangkan Micro Strawberry New Moon akan dilaksanakan pada  29 Juni 2022 pukul 09:52 WIB / 10:52 WITA / 11:52 WIT pada jarak 06.569 km.

Pada 14 Juli 2022, pukul 01.57 WIB / 02.57 WITA / 03.57 WIT, pada jarak 357.18 KM, akan berlangsung Super Rusa Purnama.

Baca Juga: Sekolah Selamat Pagi Indonesia Kota Batu Malang,  Bentuk Karakter Peradaban yang Bermartabat 

Andi menambahkan Micro Strawberry New Moon tidak dapat terlihat sebelum matahari terbit karena terbit lebih lambat dari matahari dan permukaan bulan yang menghadap bumi tidak terkena matahari, tampak sangat gelap.

Untuk menyaksikan fenomena Purnama Rusa Super ini, orang hanya perlu mengarahkan pandangan ke arah matahari terbit hingga matahari terbenam pada waktu yang telah ditentukan.
 
Fenomena itu bisa dilihat tanpa alat optik apapun, kecuali  ingin mengabadikannya sebagai foto atau video, katanya.

Untuk siklus bulan baru secara umum,  Super Full Moon, Micro  New Moon dan Super Full Moon dapat menyebabkan pasang surut yang lebih tinggi dari biasanya, kata Andi.

Pasang tertinggi akan berada di 14 Juni dan 14 pada bulan Juli, nelayan tidak diperbolehkan melaut selama dua hari sebelum dan dua hari setelah puncak fenomena ini, yaitu pada 12-16 Juni dan 12-16 Juli 2022.
 
Perhitungan ini hanya memperhitungkan faktor astronomi dan tidak memperhitungkan gelombang laut yang disebabkan oleh badai angin.
 
Gaya pasang surut dalam supernova sama dengan 52 gaya pasang surut dalam supernova, jadi perhatikan pasang surut ini antara dua hari sebelum dan dua hari setelah puncak fenomena. Tanggal ini jatuh antara 27 Juni dan 14 Juni, dan Juli 2022.***

Editor: Sanny Abraham

Sumber: BRIN


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x