Jangan Lakukan Perbuatan Maksiat Ini di Medsos, untuk Kaum Wanita Termasuk Dosa Besar yang Tidak Diampuni!

- 9 Juni 2022, 13:02 WIB
Ilustrasi Perbuatan Maksiat Dosa Jariyah Pengguna Medsos.
Ilustrasi Perbuatan Maksiat Dosa Jariyah Pengguna Medsos. /pixabay/terimakasih0//

DESKJABAR – Jangan lakukan perbuatan maksiat ini di medsos khususnya bagi kaum wanita karena akan termasuk dosa besar.

Berikut tentang dosa jariyah bagi para wanita yang selalu sebarkan konten maksiat di medsos menurut Ustadz Abdul Sonmad.

Dosa jariyah adalah dosa yang terus mengalir pada orang yang mengerjakan sesuatu yang dimurkai Allah dan akan menggugurkan amal kebaikan.

Dosa jariyah akan tetap dilimpahkan kepada orang tersebut, walaupun dia tidak lagi mengerjakan perbuatan maksiatnya.

Baca Juga: Kemenag Rilis WA Center Haji Guna Permudah Layanan Jemaah, Ini Nomornya

Dikutip dari kanal YouTube iProject 83 dengan judul : Hati-Hati Dosa Jariyah, Dosa Yang Terus Mengalir Bagi Para Wanita || USTADZ ABDUL SOMAD, 30 April 2020, kali  ini Ustadz Abdul Somad membahas dosa jariyah yang bisa dilakukan dimedsos seseorang.

Seperti apakah dosa jariyah itu?

Dalam Quran Allah SWT berfirman:

إِنَّا نَحْنُ نُحْيِي الْمَوْتَى وَنَكْتُبُ مَا قَدَّمُوا وَآثَارَهُمْ وَكُلَّ شَيْءٍ أَحْصَيْنَاهُ فِي إِمَامٍ مُبِينٍ

 Artinya: “Sesungguhnya Kami menghidupkan orang-orang mati dan Kami menuliskan apa yang telah mereka kerjakan dan bekas-bekas yang mereka tinggalkan. Dan segala sesuatu Kami kumpulkan dalam kitab Induk yang nyata (Lauh Mahfuzh).” (QS Yasin ayat : 12)

Sebetulnya perbuatan ini tak hanya menjadi dosa jariyah wanita, tapi bisa juga kaum laki-laki. Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW bersabda:

Baca Juga: Jangan Khawatir Tarif Listrik Naik, Lebih Baik Mulai Hemat Energi dari Sekarang, Berikut Itung-itungannya

مَنْ سَنَّ فِي الْإِسْلَامِ سُنَّةً سَيِّئَةً، كَانَ عَلَيْهِ وِزْرُهَا وَوِزْرُ مَنْ عَمِلَ بِهَا مِنْ بَعْدِهِ، مِنْ غَيْرِ أَنْ يَنْقُصَ مِنْ أَوْزَارِهِمْ شَيْء

Artinya: “Siapa yang mempelopori satu kebiasaan yang buruk dalam islam, maka dia mendapatkan dosa keburukan itu, dan dosa setiap orang yang melakukan keburukan itu karena ulahnya, tanpa dikurangi sedikitpun dosa mereka.” (HR Muslim)

Dalam Quran Allah SWT berfirman:

 

لِيَحْمِلُوْٓا اَوْزَارَهُمْ كَامِلَةً يَّوْمَ الْقِيٰمَةِ ۙوَمِنْ اَوْزَارِ الَّذِيْنَ يُضِلُّوْنَهُمْ بِغَيْرِ عِلْمٍ ۗ اَلَا سَاۤءَ مَا يَزِرُوْنَ ࣖ

 Artinya: “(ucapan mereka) menyebabkan mereka pada hari Kiamat memikul dosa-dosanya sendiri secara sempurna, dan sebagian dosa-dosa orang yang mereka sesatkan yang tidak mengetahui sedikit pun (bahwa mereka disesatkan). Ingatlah, alangkah buruknya (dosa) yang mereka pikul itu.” (QS An-Nahl ayat : 25).

Baca Juga: Ditantang Tanboy Kun, Irfan Hakim Dilarikan Ke Rumah Sakit Setelah Memakan Keripik Pedas

"Berapa jam Anda duduk untuk baca Al Qur'an? Berapa jam Anda buat konten di medsos? Saya tidak heran jika mendengar kisah para penghafal Al Qur'an terdahulu, para sahabat, tabi'in, Imam Syafi'i, mereka berkali-kali khatam Al Qur'an dalam sehari," paparnya.

Beliau melanjutkan, hal ini dikarenakan mereka menghabiskan waktunya dengan Al Qur'an.

Sementara itu manusia pada zaman sekarang lebih banyak menghabiskan waktunya untuk bermain dimedsos.

"Mereka khatam, kita juga khatam. Mereka banyak pegang Al Qur'an, kita banyak bikin konten maksiat di medsos," tuturnya.

 Menurut Ustadz Abdul Sonmad, penyebar konten maksiat dimedsos adalah musibah pada akhir zaman.

 Baca Juga: Ijazah Tolak Miskin, Rezeki Datang Tak Terbendung, Hajat Seluas Samudera Terkabulkan

"Dunia maksiat medsos menurut saya musibah akhir zaman," katanya.

 Dunia medsos bisa menjadi dunia mubah, bukan haram. bisa mengantar ke Surga, bisa juga ke Neraka.

"Mubah bukan haram, tapi bisa mengantar ke surga sekaligus juga mengantarkan ke neraka, tinggal kita yang menentukan," ujar Ustadz Abdul Somad.

 Ustadz Abdul Somad mengingatkan, apabila terlanjur melihat satu konten maksiat di medsos yang tidak disukai Allah (mengandung dosa dan maksiat), maka akan menjadi dosa jariyah seorang hamba dan jangan sampai disebarkan ke orang lain.

Jika menyebarkanya, maka dosa maksiat akan mengalir terus-menerus dan menjadi dosa jariyah sampai Hari Kiamat.

Baca Juga: Klasemen Sementara Kualifikasi Piala Asia 2023 Grup A: Yordania Kokoh di Puncak, Timnas Indonesia Kedua

"Jika Anda share ke orang lain apalagi ke grup sebelah, berarti Anda sudah membuka buku amal (buruk) yang tidak akan tertutup sampai Hari Kiamat dan dosa besar ini akan berjalan terus-menerus menjadi dosa jariyah, sampai ke liang kubur" ujarnya.***

Editor: Zair Mahesa

Sumber: YouTube iProject 83


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x