Artinya, “Aku berniat puasa sunnah Syawal esok hari karena Allah SWT.”
Dikutip DeskJabar.com dari situs islam.nu.or.id, bila seseorang mendadak di pagi hari ingin mengamalkan sunnah puasa Syawal, diperbolehkan untuk mengucapkan niat saat dirinya hendak melaksankan puasa sunnah saat itu juga.
Karena kewajiban mengucapkan niat puasa yang dilakukan pada malam hari hanya berlaku untuk puasa wajib.
Niat melaksanakan puasa sunnah, dapat dilakukan di siang hari selama yang bersangkutan belum makan, minum, dan hal-hal lain yang membatalkan puasa sejak subuh.
Ia juga dianjurkan untuk mengucapkan bacaan niat puasa Syawal di siang hari seperti berikut ini:
نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i sunnatis Syawwâli lillâhi ta‘âlâ.
Artinya, “Aku berniat puasa sunah Syawal hari ini karena Allah SWT.” Wallahu a’lam.
Demikian tata cara, hukum dan pelaksanaan puasa Syawal selama 6 hari. Wallahu a’lam.***