DESKJABAR - Berikut ini hasil sidang isbat penentuan 1 Syawal 1443 H, juga tekas takbiran Idul Futri 2022 atau lebaran.
Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) telah merilis hasil sidang Isbat penentuan 1 Syawal 1443 H atau Idul Fitri 2022.
Di mana penentuan 1 Syawal atau Idul Fitri 2022 tersebut dilakukan di 99 titik lokasi di seluruh Indonesia melalui siarai langsung di kanal YouTube Bimas Islam TV pada sore ini 1 Mei 2022.
Menurut tim Unifikasi kalender Hijriyah Kemenag RI, Cecep Nuwendaya menjelaskan ketinggian hilal yang ditemukan.
Di mana hilal telah terlihat di beberapa titik dan memenuhi syarat MABIMS 3-6,4 derajat memasuki bulan 1 Syawal 1443 H atau hari raya Idul Fitri.
Maka pemerintah melalui Kemenag menetapkan 1 Syawal 1443 H pada esok 2 Mei 2022. Adapun teks bacaan Idul Fitri 2022 telah dirangkum sebagai berikut.
Bacaan latin takbir Idul Fitri 2022
Allahu akbar.. Allahu akbar.. Allahu akbar..Laa - ilaaha - illallaahu wallaahu akbar.Allaahu akbar walillaahil - hamd.
Allahu akbar.. Allahu akbar.. Allahu akbar.....Allaahu akbar kabiiraa walhamdulillaahi katsiiraa,...wasubhaanallaahi bukrataw - wa ashillaa.
Laa - ilaaha illallallahu walaa na'budu illaa iyyaahuMukhlishiina lahuddiinWalau karihal - kaafiruunWalau karihal munafiqunWalau karihal musyriku
Laa - ilaaha - illallaahu wahdah, shadaqa wa'dah, wanashara 'abdah, - wa - a'azza - jundah, wahazamal - ahzaaba wahdah.
Laa - ilaaha illallaahu wallaahu akbar.Allaahu akbar walillaahil - hamd.
Arti terjemahan Idul Fitri 2022
Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Tiada Tuhan kecuali Alah, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, dan bagi-Nya segala pua dan puji.
Allah Maha Besar dan pujian bagi Allah sebanyak-banyaknya, bertasbih kepada Allah setiap pagi dan petang.
Tidak ada Tuhan kecuali Allah, dan kami tidak menyembah kecuali kepada-Nya dengan ikhlas menjalankan agama walaupun orang-orang kafir membenci.
Tidak ada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah semata. Benar janji-Nya, dan menolong hamba- Nya, juga lasykar-Nya dan menghancurkan musuh-Nya dengan dirinya semata.
Tidak ada Tuhan kecuali Allah. Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, dan bagi Allah semata segala puja dan puji.***