Doa Mandi Junub, Keramas Pasutri di Bulan Puasa Ramadhan 1443H, Menang Banyak, Kata Ustadz Khalid Basalamah

- 2 April 2022, 18:08 WIB
Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan doa mandi junub
Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan doa mandi junub /YouTube Khalid Basalamah Official/

Kenapa tangan kiri, karena Nabi SAW tidak menggunakan tangan kanan dalam membersihkan diri.

"Dijelaskan dalam hadis Bukhori Aisyah berkata; Nabi SAW tidak menggunakan tangan kanan kecuali pada hajat-hajat yang baik dan tangan kiri beliau digunakan untuk membersihkan kemaluannya", ujar Ustadz Khalid Basalamah.

Ketiga, berwudhu sebagaimana wudhu untuk sholat dengan catatan tetap menjaga wudhu dari perkara yang membatalkannya dan tidak menyentuh kemaluannnya dengan tangan manapun.

“Artinya mencuci telapak tangan membersihkan kemaluan sampai bersih, mau pakai sabun lebih bagus, sampai benar-benar bersih lalu kita wudhu,” kata Ustadz Khalid Basalamah.

Baca Juga: Mandi Keramas Sebelum Puasa Ramadhan Mudah Dilakukan, Ini Panduan Lengkap dengan Niat Bacaan dan Tata Caranya

Setelah wudhu seperti wudhu sholat, dilanjutkan (keempat) menyela-nyela rambut dengan jari-jari sebanyak 2 kali. Jelasnya, ambil air di jari-jari kemudian disentuhkan di bagian kulit kepala sebanyak 3 kali.

Seterusnya yang kelima, kata Ustadz Khalid Basalamah, mengguyurkan 3 cidukan air sepenuh dua telapak tangan atau satu timba bisa juga shower, ke atas kepala hingga kulit kepala basah dengan sempurna.

“Dalam sebuah riwayat dikatakan, Nabi SAW mengguyur setelah memegang bagian sisi kanan kepala sehingga terasa di kulit kepala airnya mengguyur sebelah kanan bagian tubuh 3 kali. Baru kemudian mengguyur sisi kiri dan seluruh tubuh,”ucap Ustadz Khalid Basalamah.

Langkah keenam membasuh tubuh sebelah kanan dimulai dengan bagian tubuh paling atas kepala lalu paling bawah. Atau dibiarkan air mengucur sampai ke bawah, disertai catatan untuk tidak menyentuh kemaluan untuk menjaga wudhu agar tidak batal.

“Karena wudhu yang dipakai itu mau dipakai sholat setelahnya asal tidak batal,”kata Ustadz Khalid Basalamah.

Halaman:

Editor: Syamsul Bachri

Sumber: YouTube Atsar Muslim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x