Network
DESKJABAR- Tanaman hias aglaonema memiliki daun-daun yang indah.
Kalau kita cerdas dan rajin merawatnya, aglaonema akan tumbuh subur.
Bahkan, daun-daunnya bisa jadi lebat dan besar.
Serta, warna daunnya jadi cerah, bekilau atau bercahaya.
Ternyata, ada rahasianya untuk merawat aglaonema agar daunnya banyak dan ukurannya lebar.
Bahkan, cepat tumbuh tunas baru atau cepat beranak.
Dilansir DeskJabar.com dari kanal YouTube Pupuk Lahan 'Cara Merawat Aglaonema agar Subur, Daun Lebar, Lebat dan Cepat Beranak' yang diunggah pada 16 Februari 2021, ternyata ada hal yang perlu diperhatikan dalam merawat aglaonema.
Itu agar aglaonema yang kamu tanam di rumah tumbuh subur, daunnya tidak kecil dan jumlah daunnya bisa lebih banyak atau lebat.
Bahkan, bisa dalam waktu singkat muncul tunas baru atau beranak.
Berikut adalah hal yang perlu diperhatikan dalam merawat aglaonema.
1. Tanah (soil)
Tanah sebagai salah satu bagian dari campuran media tanam.
Tanah penting diperhatikan sejak awal.
Jadi, jangan asal menggunakan tanah.
Apalagi, menggunakan tanah yang tidak jelas asalnya.
Misalnya, menggunakan tanah timbun yang sudah pasti tidak bagus.
Mungkin juga tanah yang diambil dari lahan kritis atau tanah yang telah dikikis erosi tanah juga tidak bagus.
Sebab, tanah seperti ini tidak subur untuk media tanam aglaonema.
Sebaiknya, gunakan tanah yang subur.
Tanah yang jelas sumber atau asal usulnya yaitu yang berasal dari tanah produktif.
Itu contohnya seperti tanah sawah atau tanah kebun.
Kemudian, tanah tersebut juga tidak boleh langsung digunakan untuk menanam.
Bahkan, tidak boleh langsung juga digunakan untuk menambah media tumbuh aglaonema.
Tanah harus dihancurkan agar berbentuk butiran halus.
Kemudian, dikeringkan terlebih dahulu dengan cara dijemur selama 1-2 minggu.
Cara seperti ini sangat bagus karena dapat mengurangi pH atau keasaman tanah.
Maka, tanah akan lebih steril.
2. Pupuk (fertilizer)
Tanaman hias glaonema lebih bagus kalau dipupuk dengan pupuk organik.
Itu seperti pupuk kompos atau pupuk kandang.
Sebab, pupuk ini mengandung unsur hara lengkap.
Bahkan, aman untuk pertumbuhan aglaonema.
Kalau ingin menambah pupuk kimia, maka gunakan pupuk slow release.
Itu adalah pupuk yang memiliki kadar nitrogen lebih rendah.
Kalau tinggi nitrogen, warna daun aglaonema tidak cerah dan kurang bercahaya.
Bahkan, lambat beranak atau lama muncul tunas baru.
Jadi, taburkan pupuk kandang yang sudah kering atau matang setiap 3 bulan sekali.
Baca Juga: Kalian Wajib Tahu, Inilah Azab di Dunia Akibat Dosa Zina, Kata Ustadz Khalid Basalamah
Sebelum menabur, campurkan pupuk kandang dengan sedikit tanah.
Demikian rahasia atau cara merawat aglaonema agar tumbuh subur, daunnya besar dan lebat serta cepat beranak.***
