- Syirik
Syirik merupakan perbuatan menyekutukan atau menduakan Allah. Secara sederhana dapat diartikan bahwa syirik merupakan perbuatan menyembah sesuatu selain kepada Allah baik itu kepercayaan terhadap benda, tumbuhan, dan lain-lain.
Jika manusia menganggap bahwa benda yang dimiliki bisa memberikan kekayaan, kekuatan dan berbagai hal lain, ini merupakan salah satu bentuk perbuatan menyekutukan Allah dan tidak akan masuk surga. Hal ini ditegaskan dalam surat Al-Maidah ayat 72 yang berbunyi :
مَن يُشْرِكْ بِٱللَّهِ فَقَدْ حَرَّمَ ٱللَّهُ عَلَيْهِ ٱلْجَنَّةَ وَمَأْوَىٰهُ ٱلنَّارُ ۖ وَمَا لِلظَّٰلِمِينَ مِنْ أَنصَارٍ
“Barangsiapa yang menyekutukan Allah, maka sesungguhnya Allah mengharamkannya masuk surga dan balasannya ialah neraka.” (Q.S. Al-Maidah : 72).
Allah SWT tidak akan mengampuni dosa orang yang melakukan praktek syirik, kecuali ia mengucap kembali dua kalimat syahadat, baru Allah SWT akan ampuni dosa orang yang syirik.
Baca Juga: Suara 7 Jenis Hewan Ini Pertanda Sedang Ada Makhluk Halus Saat Malam Hari, Juga Terjadi di Bandung
- Sihir
Melakukan praktek sihir merupakan dosa besar yang termasuk dalam bagian syirik. Bahkan perilaku ini bisa membuat pelakunya terjerumus dan tidak beriman kepada Allah SWT.
Beberapa contoh praktek sihir diantaranya adalah pellet, pasang susuk, dan lain-lain dengan tujuan untuk mendapatkan jodoh, kemudian dimudahkan agar dagangan laris, keinginan tercapai, atau mencelakai orang dengan santet.
Pelaku yang mempraktekkan sihir tidak akan masuk surga, hal ini ditegaskan oleh Hadits Riwayat Ahmad yang bebunyi :