DESKJABAR - Putri sulung Saddam Hussein, Raghad, menegaskan tidak menutup kemungkinan dirinya akan kembali masuk panggung politik Irak, negara yang pernah dipimpin ayahnya.
Pandangan politik pertama yang dikemukakan putri sulung Saddam Hussein itu adalah kecaman atas campur tangan Iran di Irak.
Iran adalah musuh lama Irak sebelum negara tersebut akhirnya runtuh pasca digulingkannya Saddam Hussein oleh pasukan dukungan Amerika Serikat.
Baca Juga: Banjir Jakarta, Tempat Pengungsian Mulai Dibayang-bayangi Covid-19
Raghad Hussein mengecam campur tangan Iran di wilayah tersebut, dan menyebut bahwa Iran telah melanggar Irak setelah negara itu mengalami kekosongan kekuasan pasca penggulingan Saddam Hussein.
Ketika ditanya reporter Al Arabiya beberapa hari lalu apakah Raghad akan segera memainkan peran yang lebih langsung dalam politik Irak.
“Segalanya mungkin,” jawab Raghad dengan tegas.
Putri tertua almarhum pemimpin Irak Saddam Hussein mengatakan mungkin saja dia berperan dalam politik Irak.
Baca Juga: Pemprov Jawa Barat Menggulirkan Scan Barcode di Lokasi Wisata Pantai Cianjur