Network
DESKJABAR - Presiden Joko Widodo menyebut tahun 2020 sebagai tahun terberat dalam sejarah dunia dengan catatan ujian yang tak mudah. Pandemi Covid-19 mengakibatkan krisis kesehatan dan krisis ekonomi serta melanda 215 negara di dunia.
“Sebentar lagi kita akan meninggalkan tahun 2020. Kita semua mencatat 2020 sebagai ujian yang amat berat,” kata Presiden Joko Widodo saat menyampaikan sambutan tahun baru 2021, Kamis 31 Desember 2020.
Baca Juga: Kasus Positif Covid-19: Indonesia Urutan ke-20, AS Terbanyak di Dunia
Baca Juga: Indonesia Disebut-sebut sebagai Sumber Penularan Kasus Covid-19 di Shunyi, China
Ia mengatakan pandemi Covid-19 sepanjang tahun ini mengakibatkan krisis kesehatan dan krisis perekonomian yang melanda 215 negara. Bahkan tercatat kasus positif Covid-19 dunia kata Presiden Jokowi sudah mencapai 82 juta orang dengan kematian 1,8 juta jiwa.
“Banyak orang kehilangan pekerjaan. Banyak orang yang kehilangan nafkah yang membuat 2020 merupakan tahun terberat dalam sejarah dunia,” kata Presiden.
Ia menambahkan, bangsa Indonesia juga tak luput dari cobaan dan ujian yang berat itu. “Tapi kita harus bersyukur Alhamdulillah kita mampu menghadapi dengan ketegaran, kita tetap bisa tegak menjalankan roda kehidupan,” katanya.
Baca Juga: Usia di atas 60 Tahun Tetap Divaksin Covid-19
Baca Juga: Aa Gym Terpapar Covid-19, Inilah Pesan KH Abdullah Gymnastiar Kepada Seluruh Rakyat Indonesia
