Namun rupanya ucapan dari Babeh Haikal tersebut menjadi ramai dibicarakan, bahkan menjadi trending di akun twitter.
Banyak pihak yang menyesalkan terhadap pihak JNE atas diangkatnya Babeh Haikal sebagai tokoh yang mengucapkan ultah JNE.
Baca Juga: Sahrul, Lucky, dan Fadia, Diurutan Teratas, Hasil Sementara Suara 7 Selebritas di Pilkada 2020
Stop memakai jasa @JNE_ID karena kecenderungan pada paham radikal#StopJNEKadroen dan #BoikotJNE pic.twitter.com/EdK6LiuF8q— Wanta (@wantahgdn) December 11, 2020
Ribuan cuitan yang menyatakan ketidak setujuan kepada pihak JNE hingga akhirnya keluar tagar #BoikotJNE.
Tagar tersebut pun akhirnya menjadi tranding topik di twitter.
Tidak lama kemudian, akun twitter JNE Express yang mengunggah video Babeh Haikal akhirnya menghapusnya. Namun ternyata netizen telah menyimpan cuitannya.
Seperti akun @N4t4liaGiveAway dalam cuitannya, "Walaupun Udh didelet cuitannya tapi masih ada jejak digitalnya.. Netizen 62 itu Gercep..
Kalau mau Endorse pakai tokoh bangsa yang berprestasi dong...!!! aku udh ngak mau lagi pakai produk JENE.. Byee..
Baca Juga: Minat Investasi Komoditas Perkebunan Tetap Tinggi
Akun @Siankoe, "parah nih JNE.
Akun @kiko_land mentweet, CIEE @JNE_ID menghapus ucapan dari ustad Haikan Hassan.... Cieee Takut Ngak Laku...
Ngundang Ustadz buat ngisi acara pengajian,ustad2 yg tutur bahasanya baik dan sopan santun banyak di NKRI ????????bukan gustadz provokatif, ehh malah ngundang KADRUN .ya udh aku gak mau pakai jasa @JNE_ID ????????#BoikotJNE #BoikotJNE https://t.co/yGOFp1AYuX— NATALIE CRISTINE ((bibi Lung ))????????❤???? (@N4t4liaGiveAway) December 11, 2020
Sebenarnya tidak hanya Babeh Haikal yang mengucapkan tapi banyak pejabat, salah satunya Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memberi ucapan khusus ulang tahun JNE yang ke 30.