DESKJABAR - Blue Origin, perusahaan antariksa milik Jeff Bezos, berjanji akan membawa perempuan pertama ke permukaan bulan.
Miliarder Jeff Besos sendiri yang mengatakan hal itu di laman Instagram pribadinya, @jeffbezos, seperti yang disiarkan Reuters, Minggu 6 Desember 2020.
"Ini (BE-7) adalah mesin yang akan membawa perempuan pertama ke permukaan Bulan," kata Jeff Bezos dalam sebuah unggahan di Instagram dengan menyertakan video uji mesin di NASA Marshall Space Flight Center di Huntsville, Alabama.
Sebagaimana SpaceX yang didirikan Elon Musk, Blue Origin juga bertujuan membuat wahana antariksa swasta untuk dapat dinikmati masyarakat. Kedua perusahaan itu sering kali disebut rival dalam lomba perjalanan ke luar angkasa.
Baca Juga: Manchester United Raih Kemenangan, Edinson Cavani dan Anthony Martial Mengalami Cedera
Jika Elon Musk bertekad membawa manusia ke Mars, Jeff Bezos ingin membuka jalan ke luar angkasa agar anak cucu kita bisa membangun masa depan.
Sewaktu dana untuk Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) dipotong besar-besaran, NASA menyerahkan keputusan untuk membuat wahana antariksa kepada swasta. NASA memang bertekad akan kembali mengirim manusia ke bulan pada 2024 dan keputusan untuk memilih mesin atau roket pendarat di bulan semakin dekat.
Selain Blue Origin dan SpaceX, sebetulnya ada satu lagi perusahaan antariksa swasta, yaitu Dynetics yang dimiliki Leidos Holdings Inc., yang berlomba untuk memenangi kontrak dengan NASA dalam rangka mendaratkan manusia ke bulan satu dekade ke depan.