5 Amalan Sebelum dan Setelah Sholat Idul Adha, Nomor 1 Jadi Waktu Mustajab untuk Memanjatkan Doa

28 Juni 2023, 18:41 WIB
Umat Islam bersiap melaksanakan Sholat Idul Adha 1444 H di lapangan Masjid Agung Al-Azhar, Jakarta, Rabu, 28 Juni 2023. Salah satu amalan yang dilakukan Rasulullah SAW adalah berjalan kaki menuju tempat Sholat Idul Adha. /ANTARA FOTO/Galih Pradipta/aww./ANTARA FOTO

DESKJABAR – Umat Islam menyambut datangnya Hari Raya Idul Adha 2023 dengan melaksanakan Sholat Idul Adha yang berlanjut dengan penyembelihan hewan kurban.

Berikut ini adalah 5 amalan yang dilakukan Rasulullah SAW yang sebaiknya kita lakukan juga sebagai umat Islam dan setelah Sholat Idul Adha 2023 pada hari Kamis, 29 Juni 2023.

DeskJabar.com mengutip 5 amalan tersebut yang disampaikan Syekh Wahbah Zuhaili lewat karyanya, al-Fiqh al-Islami wa Adillatuh seperti dilansir di laman Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Baca Juga: Sholat Idul Adha 2023 Jam Berapa? Berikut Ini Tata Cara Sholat, Bacaan Niat dan Doa di Sela-sela Takbir

1. Menghidupkan malam takbiran

Malam takbiran adalah malam sebelum kita melaksanakan Sholat Ied. Pada malam ini, umat Islam bisa mengumandangkan takbir secara bersahut-sahutan.

Umat Islam sebaiknya menghidupkan malam takbiran dengan melantunkan takbir, sholawat, juga melaksanakan sholat malam dan sebagainya.

Malam takbiran juga merupakan waktu mustajab, yaitu waktu yang tepat bagi kita untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT.

2. Mandi sebelum Sholat Idul Adha

Nabi Muhammad SAW sering menyampaikan bahwa Muslim yang hendak beribadah secara berjamaah untuk mandi terlebih dahulu, termasuk sebelum melaksanakan Sholat Idul Adha.

Selesai mandi, umat Islam juga sebaiknya mengenakan pakaian yang bersih dan terbaik lalu memakai parfum atau wewangian.

Baca Juga: Idul Adha 1444 H, DKM Masjid Jami Abdullah Sobir Perum PJI Tasikmalaya Sembelih 2 Ekor Sapi

Selain bertujuan memberikan kesegaran kepada tubuh, mandi dan memakai wewangian juga untuk menghilangkan bau tak sedap dari tubuh kita yang berpotensi mengganggu orang lain.

3. Berjalan kaki ke tempat Sholat Idul Adha

Rasulullah SAW terbiasa berjalan kaki saat berangkat ke tempat Sholat Idul Adha, jadi tidak naik unta.

Selain itu, Rasulullah akan menempuh rute perjalanan yang berbeda saat berangkat ke tempat Sholat Idul Adha dan jalan pulangnya.

Berikut ini haditsnya:

Dari sahabat Jabir bin Abdullah ra, ia berkata, "Nabi SAW ketika Sholat Ied, beliau lewat jalan yang berbeda ketika berangkat dan pulang." (HR Bukhari Nomor 986).

Baca Juga: Resep Bumbu Rendang Asli Minang Dijamin Enak Loh, Cocok Untuk Hidangan Hari Raya

4. Tidak makan sebelum Sholat Idul Adha

Berbeda dengan sebelum melaksanakan Sholat Idul Fitri yang disunnahkan untuk makan atau minum, sebelum melaksanakan Sholat Idul Adha umat Islam dianjurkan tidak makan.

Makan pagi atau sarapan sebaiknya bisa dilakukan seusai melaksanakan Sholat Idul Adha.

5. Silaturahim seusai Sholat Idul Adha

Umat Islam menyambut Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha dengan kebahagiaan. Oleh karena itu, kita dianjurkan untuk selalu menunjukkan wajah ceria.

Seusai pelaksanaan Sholat Idul Adha, kita juga dapat mempererat silaturahim dengan mengunjungi sanak saudara, kerabat, handai tolan.

Demikian antara lain 5 amalan Rasulullah SAW sebelum dan setelah Sholat Idul Adha sebagaimana disampaikan Syekh Wahbah Zuhaili dalam karyanya, al-Fiqh al-Islami wa Adillatuh.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: MUI

Tags

Terkini

Terpopuler