DESKJABAR - Menjelang Bulan Ramadhan 2023, ini adalah cara untuk menjalankan ibadah shaum di negara yang memiliki waktu siang dan malam yang tidak normal.
Para ulama memberikan cara berpuasa bagi umat Muslim di negara yang waktu siang malam nya tidak normal menjelang Ramadhan 2023.
Para ulama menjelaskan bahwa ayat Al-Quran dan Hadits Nabi yang berkaitan dengan waktu ibadah ditujukan untuk daerah yang memiliki waktu normal.
Baca Juga: Prie Presley Akan Puaskan Para Penyuka Elvis Presley di Konser King Queen Rock N’ Roll Party
Puasa di negara yang siang dan malam tidak normal
Yang dimaksud waktu normal adalah jarak antara siang dan malam yang seimbang atau tidak terlalu jauh.
Negara-negara yang memiliki waktu normal merujuk pada wilayah yang terletak di sekitar garis khatulistiwa.
Sedangkan penetapan jadwal waktu ibadah termasuk ibadah puasa didasarkan pada pergerakan matahari dan bulan di wilayah sekitar garis khatulistiwa.
Oleh karena itu, daerah atau negara yang jauh dari garis khatulistiwa memiliki perbedaan waktu siang dan malam yang signifikan, bisa mencapai 15 hingga 18 jam pada siang atau malam.
Lantas, bagaimana caranya umat Muslim yang tinggal di negara atau daerah dengan waktu siang dan malam yang tidak normal melaksanakan puasa?
Untuk mendapatkan jawaban lengkap, bacalah artikel ini hingga tuntas.
Baca Juga: Inilah Cara Melihat Khodam Pendamping Diri Sendiri, Gampang Sekali dan Tanpa Ritual
Dikutip DeskJabar.com dari buku 'Risalah Shaum' karya Wawan Shofwan Sholehuddin, berikut adalah cara berpuasa bagi umat Muslim yang berada di negara atau daerah yang waktu siang dan malam yang tidak normal.
Ikuti negara terdekat yang jadwalnya normal
Menurut pandangan para ulama, umat Muslim di negara dengan waktu yang tidak normal harus menyesuaikan waktu puasanya dengan mengikuti daerah terdekat yang masih memiliki jadwal normal.
"Bagi negeri yang tidak normal hendaklah waktu shaumnya disesuaikan, mengikuti daerah terdekat yang masih normal," tulis Wawan Shofwan dalam Risalah Shaum.
Baca Juga: Kumpulan Link Twibbon Hari Supersemar 2023: Desain Keren, Gratis dan Mudah Diunggah ke Media Sosial
Dengan cara seperti itu tidak akan terjadi beban berpuasa yang melebihi kemampuan individu yang diwajibkan.
"Dengan demikian tidak akan terjadi beban tugas shaum yang di luar jangkauan kemampuan mukallaf. "
Dan dengan cara seperti itu juga tidak akan terjadi setelah berbuka shaum pada waktu Magrib lalu shalat Isya, terus tarawih, dan langsung sahur.
Baca Juga: Tabung Gas Mendesis dan Mengeluarkan Bau, Inilah Cara Mengatasinya yang Mudah dan Aman
Itulah cara melakukan puasa bagi umat Muslim di negara atau daerah dengan jadwal siang dan malam yang tidak normal, menurut penjelasan para ulama.***