DESKJABAR - Sihir merupakan perbuatan luar biasa dilakukan dengan mantra atau jampi digunakan untuk tujuan tertentu.
Sihir adalah ilmu hitam, tercela, merugikan untuk diri si penyihir dan yang orang yang terkena sihir.
Namun pada zaman Firaun, sihir merupakan sesuatu yang hebat dan tukang-tukang sihir adalah orang-orang yang sangat dihormati.
Baca Juga: Inilah 3 Tindakan Orang Islam untuk Hadapi Sihir, Santet dan Guna-guna, Segera Lakukan
Lantas Allah mengutus Nabi Musa dengan mukjizat yang bisa mengalahkan
tukang-tukang sihir pada zaman Firaun itu.
Ada riwayat yang menerangkan bahwa jumlah tukang sihir sampai belasan ribu orang.
Tapi Ibnu Ishaq menegaskan, semua urusan mereka kembali kepada empat orang yang dianggap sebagai pemuka tukang-tukang sihir tersebut.
Lalu siapa saja mereka?
Dikutip DeskJabar.com dari kitab tafsir Ibnu Katsir, berikut ini nama empat nama orang pemuka tukang sihir zaman Firaun Nabi Musa, yaitu:
1. Satur
2. Azur
3. Hathhath
4. Yashqa
Pada akhirnya 4 pemuka tukang sihir zaman Firaun Nabi Musa ini tunduk dan beriman kepada Allah Swt.
“Kami beriman kepada Rabb semesta alam, Rabb Musa dan Harun.”
Baca Juga: Barang Sepele Ini Media Sihir; Berikut 4 Benda yang Dipakai Alat Santet, Dibeberkan oleh Buya Hamka
Imannya tukang-tukang sihir zaman Firaun Nabi Musa ini diabadikan dalam Al-Quran:
إِنَّآ ءَامَنَّا بِرَبِّنَا لِيَغْفِرَ لَنَا خَطَٰيَٰنَا وَمَآ أَكْرَهْتَنَا عَلَيْهِ مِنَ ٱلسِّحْرِ ۗ وَٱللَّهُ خَيْرٌ وَأَبْقَىٰٓ
Sesungguhnya kami (tukang-tukang sihir pada zaman Firaun Nabi Musa) telah beriman kepada Tuhan kami, agar Dia mengampuni kesalahan-kesalahan kami dan sihir yang telah kamu paksakan kepada kami melakukannya. Dan Allah lebih baik balasan-Nya dan lebih kekal siksa-Nya,"QS. Thaha ayat 73.
Itulah keimanan sejati, di pagi hari mereka (tukang-tukang sihir) dalam kekafiran dan kemusyrikan yang nyata, sebagai tukang sihir, tapi siang harinya mereka adalah syuhada.
Itulah sekilas 4 orang nama ahli sihir paling terkenal di zaman Firaun Nabi Musa.***