DESKJABAR - Berikut ini adalah cara dan adab-adab berdoa agar hajat terkabul.
Di antara cara dan adab-adabnya agar hajat terkabul salah satunya adalah wajib memperhatikan waktu berdoa.
Karena itu cara dan adab-adab ini bisa dilaksanakan oleh seseorang agar hajatnya terkabul.
Nah, ada adab-adab berdoa agar hajat seseorang cepat terkabul antara lain:
- Dimulai dengan memuji dan menyanjung Allah Swt.
- Merendahkan suara saat berdoa.
- Berdoa dengan sungguh-sungguh jangan asal-asalan.
- Panjatkan doa dengan penuh keyakinan bahwa permohonan kita akan terkabul.
- Selain adab-adab berdoa di atas perhatikan juga waktu yang tepat agar doa terkabul.
Artinya, ada waktu tertentu dimana doa cepat terkabul.
Waktu tersebut dinamakan ‘sa’atul ijabah’ (waktu diijabahnya doa).
Para ulama menyebutkan, sa'atul ijabah merupakan waktu tertentu dimana doa besar kemungkinan cepat terkabul.
Lantas, jam berapa terjadinya sa'atul ijabah (waktu ijabah doa) itu?
Dikutip DeskJabar.com dari buku ‘Risalah Doa 215 Doa Penting’ karya Wawan Shofwan Shalehuddin, simak waktu terkabulnya doa sebagai berikut.
Wawan Shofwan Shalehuddin menjelaskan bahwa sa'atul ijabah (waktu diijabahnya doa) itu adalah pada pukul 22.00 sampai terbit fajar shodiq.
Baca Juga: 5 Manfaat Sertifikat Kartu Prakerja Saat Melamar Kerja, Simak Uraian Selengkapnya Berikut Ini!
Dalam hal ini Wawan mengutip hadits yang artinya:
“Allah subhanahu wa ta'ala setiap malam turun ke langit dunia saat tersisa sepertiga malam yang akhir. Lantas, Allah Swt berfirman, ‘siapa saja yang berdoa kepada-Ku maka Aku kabulkan hajatnya. Siapa saja yang memohon kepada-Ku maka Allah akan memberinya. Siapa yang meminta ampunan kepada-Ku maka Aku ampuni untuknya,”hadits riwayat imam Ahmad, Muslim.
Demikian cara dan adab-adab berdoa agar hajat terkabul.***