Ramadhan 2022 Sebentar Lagi, Ustadz Adi Hidayat Ajarkan 3 Amalan Utama yang Jadi Kurikulum Ramadhan Nabi SAW

24 Maret 2022, 14:43 WIB
Ustadz Adi Hidayat menjelaskan, ada 3 amalan utama yang dikuatkan Nabi Muhammad SAW kepada para sahabat sebelum tiba Ramadhan dan sampai sekarang menjadi kurikulum Ramadhan Nabi. /YouTube Adi Hidayat Official/

DESKJABAR - Bulan Ramadhan 2022 atau 1443 Hijriah sebentar lagi tiba. Umat Islam pun menyambutnya dengan suka cita. 

Inilah bulan suci dan mulia, yang menjadi kesempatan umat Islam untuk melaksanakan ibadah puasa wajib, sholat Tarawih, i'tikaf di masjid, memperbanyak membaca Al Qur'an, dan ibadah lain.

Ustadz Adi Hidayat mengungkapkan bahwa Nabi Muhammad SAW memberikan tiga amalan utama selama bulan Ramadhan.

Baca Juga: Ramadhan 2022 Sekitar 9 Hari Lagi, 3 Doa Sambut Bulan Suci, Nomor 1 Biasa Dipanjatkan Sahabat Nabi SAW

Baca Juga: 2 Doa Pendek Setelah Tahiyat Akhir, Minta Ampunan Dosa dan Dilindungi dari 4 Perkara, Kata Ustadz Abdul Somad

Ustadz Adi Hidayat menyampaikan hal itu dalam video bertajuk Tiga Amalan Pokok Ramadhan - Ustadz Adi Hidayat di kanal YouTube Adi Hidayat Official, Rabu, 23 Maret 2022.

Ia menjelaskan, 3 amalan utama ini dikuatkan Nabi Muhammad kepada para sahabat sebelum tiba Ramadhan dan sampai sekarang menjadi kurikulum Ramadhan Nabi.

"Jadi kalau Bapak Ibu mau mengeluarkan kurikulum Ramadan Nabi, nanti bikin agenda saat Ramadhan supaya nggak pusing. Hari pertama apa yang dikerjakan, hari kedua apa yang dikerjakan, Subuh apa, siang apa, sore apa," tutur Ustadz Adi Hidayat.

Berikut ini 3 amalan utama tersebut:

1. Meningkatkan sholat

Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa meningkatkan sholat berarti menunaikan ibadah sholat fardhu dengan tambahan sholat sunnah.

"Mulai sekarang keluarkan semua jenis sholat sunnah. Siang dan malam," ucapnya.

Ia mencontohkan, 12 rakaat sholat Rawatib yang melekat dengan sholat fardhu sekaligus untuk memperbaiki sholat fardhu. Sholat rawatib bisa dilakukan sebelum atau sesudah sholat fardhu.

Baca Juga: RAMADHAN 2022 Sebentar Lagi, Inilah Doa Pendek Syekh Ali Jaber Sambut Bulan Suci

Ustadz Adi Hidayat mengutip hadits sebagai berikut:

"Barang siapa yang sholat 12 rakaat yang mengiringi sholat fardhu siang dan malam, maka akan dibangunkan baginya satu rumah di surga."

"Sahabat yang mendengar hadits itu mengatakan, 'kami usahakan istiqomah sampai meninggal dunia tidak akan meninggalkan 12 rakaat itu'," kata Ustadz Adi Hidayat.

Sholat Rawatib itu terdiri atas 2 rakaat sebelum Subuh, 4 rakaat (bisa 2 rakaat jika waktu terbatas) sebelum Dhuhur, 2 rakaat setelah Dhuhur, 2 rakaat setelah Maghrib, dan 2 rakaat setelah Isya.

Di luar ini ada sholat Mutlak. Ada sholat Mutlak yang berdampingan dengan shalat fardhu, misalnya 4 rakaat sebelum sholat Ashar.

"Hadits Ibnu Umar ra, Allah akan menambahkan rahmat kepada orang yang terbiasa sholat empat rakaat sunnah sebelum sholat Ashar," tutur Ustadz Adi Hidayat.

Selanjutnya, adalah sholat sunnah di antara adzan dan iqomah, sholat Tahiyatul Masjid.

Baca Juga: Ramadhan 2022 Sebentar Lagi, Jangan Berbuka Puasa dengan yang Manis? Ini Penjelasan Zaidul Akbar tentang Gula

Khusus sholat Duha, Ustadz Adi Hidayat membaginya berdasarkan waktu. 

- Sholat Syuruq (awal Duha) 2 rakaat sekitar 1,5 jam setelah sholat Subuh

- Sholat Duha 2-4 rakaat pada pertengahan Duha sekitar pukul 8.00, 9.00, 10.00.

- Sholat akhir Duha 2-8 rakaat sekitar pukul 10.00-11.00 menjelang Dhuhur.

Sholat sunnah lainnya di malam hari, yaitu sholat Tarawih, sholat Tahajud, ditutup dengan sholat Witir.

2. Banyak beriteraksi dengan Al Qur'an

Ustadz Adi Hidayat mengungkapkan cara berinteraksi dengan Al Qur'an:

- Banyak membaca (qiraah) dengan target khatam 1 kali 30 juz.

- Mengkaji kajian tilawah.

Baca Juga: Hutang Lunas, Galau Hilang, Malas Hengkang, Amalkan Doa Pendek Ini, Ustadz Adi Hidayat Menyarankan

3. Infaq

Terkait infaq sebagai amalan utama yang terakhir, Ustadz Adi Hidayat mengutip hadits dari Ibnu Abbas ra, Nabi Muhammad SAW adalah orang yang sangat dermawan dan lembut.

Nabi Muhammad SAW bertambah dermawan lagi ketika tiba Ramadhan, yaitu men-support para sahabat.

"Siapa pun yang punya anggaran untuk infaq, disiapkan sebelum Ramadhan. Jangan berpikir banyak, yang penting ada anggaran. Tidak harus uang, makanan (boleh)," ucap Ustadz Adi Hidayat.

Ustadz Adi Hidayat pun menyampaikan Hadits Riwayat At Tirmidzi yang menjelaskan, siapa yang memfasilitasi berbuka bagi orang puasa walaupun dengan sebiji kurma, maka dia mendapatkan pahala seperti orang puasa, tanpa dikurangi sedikit pun.

"Artinya, yang paling minimal kita keluarkan, kita keluarkan. Itu pahalanya 700 kali lipat dikali 10. Maka dari itu disiapkan infaq dari sekarang," tuturnya.

Ustadz Adi Hidayat pun menyampaikan doa yang diajarkan Nabi Muhammad SAW menjelang Ramadhan, untuk mendapatkan kesehatan, kekuatan, keselamatan untuk beribadah saat bulan Ramadhan.

Baca Juga: PUASA Terbukti Naikkan Imunitas Turunkan Kolesterol, Zaidul Akbar Sarankan Berpuasa Dengan Niat Seperti Ini

Doa tersebut ada di Hadits Riwayat Tirmidzi. 

Allahumma ahillahu 'alainaa bil yumni wal iiman, wassalaamati wal islaam. Robbi warobbukallah.

Artinya: "Ya Allah anugerahkan awal Ramadhan kepada kami dengan ketenangan, kedamaian, kekuatan iman, keselamatan, kesehatan, diberikan kekuatan untuk ibadah dalam keislaman dan diikhlaskan karena Allah SWT."

"Tolong dihapalkan, ketika ditetapkan awal Ramadhan, bacakan doa itu," kata Ustadz Adi Hidayat.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: YouTube Adi Hidayat Official

Tags

Terkini

Terpopuler