Adab Menerima Tamu Menurut Islam, Sejak Datang Sampai Pulang, Ustadz Anwar Musyaddat

12 Maret 2022, 10:02 WIB
Adab Menerima tamu, harus bagaimana mulai dari datang sampai mereka pulang /muslimahcenter.com/

DESKJABAR - Menerima tamu ternyata ada adabnya dalam Islam, mulai dari memuliakan tamu. Dari mulai datang sampai tamu pulang. Ustadz Anwar Musyaddat Menjelaskan dalam sebuah kajian.

Dalam Islam, manfaat silaturahmi dengan menerima kunjungan atau berkunjung dapat mempererat hubungan persaudaraan antar manusia.

Hubungan manusia dengan manusia lain sangat diperlukan, kodrat manusia adalah mahluk sosial yang tidak bisa hidup sendiri.

Dilansir DeskJabar dari situs Dakwahislam.com. Ada beberapa adab bertamu dan menerima tamu yang disunnahkan di ajaran Islam.

Wajib untuk selalu bersikap baik pada siapapun. Untuk itu, mari ketahui adab menerima tamu dalam Islam untuk diamalkan di kehidupan.

Baca Juga: Adab Bertamu Untuk Jalin Silaturahmi, Lakukan Ini Jika Sedang Bertamu Menurut Islam, Kata ustadz Abdul Somad

Berikut adalah adab selaku tuan rumah ketika menerima tamu menurut pandangan islam:

1. Berpakaian yang Pantas.
Tidak hanya tamu yang dianjurkan mengenakan pakaian yang pantas, tuan rumah juga diharuskan untuk melakukan hal yang sama.

Selain untuk menghormati tamu berpakaian rapi juga menghormati diri sendiri.

2. Keramahan harus diutamakan saat menerima tamu untuk menghormati dan membuat nyaman Tamu Yang berkunjung.

Rasulullah SAW Bersabda :
Artinya: “Barang siapa yang beriman pada Allah dan hari akhir maka hendaklah dia memuliakan tamunya.” (HR. Bukhari)

Baca Juga: DAHSYAT! Al Fatihah Bisa Jadi Obat Penyakit Hingga Ruqyah, Kata Syekh Ali Jaber Ini Adab dan Caranya

3. Menyediakan Jamuan.

Kita wajib memberikan jamuan yang pantas untuk tamu yang berkunjung. Jamuan itu tidak harus makanan banyak.

Ustadz Anwar Musyaddat Menjelaskan Dalam Video YouTube Al Anwar Tv, "Adab Bertamu dan Menerima Tamu, Ust. Anwar Musyaddat", 25 Augustus 2020
memperlihatkan muka ramah, dan senyum saat tamu datang adalah membahagiakan tamu.

"Bukan makanan banyak dan mewah, tapi senyum ramah Dari Tuan Rumah adalah hidangan terindah buat tamu" Kata ustadz Anwar Musyaddat.

Baca Juga: JANGAN Langsung Minta Sama ALLAH SWT, Penuhi Dulu Adab Berdoa Ini, Kata SYEKH ALI JABER

4. Menghormati tamu yang menginap.

Kita diharuskan untuk melayani dan memberikan jamuan yang baik seperti membersihkan tempat tidur dan memberi jamuan lainnya. Tapi jangan berlebihan di luar kemampuan.

Nabi saw bersabda:
“Hormatilah tamu sampai tiga hari, adapun selebihnya adalah merupakan shadaqah darinya .” ( HR. Muttafaqun’alaihi )

5. Mengantarkan Tamu Sampai Halaman Saat Akan Pulang.

Ustadz Anwar Musyaddat juga menerangkan "Antarkan tamu sampai halaman saat akan pulang adalah perbuatan sunah, jangan hanya duduk diam ketika tamu pulang".

Hal ini telah disampaikan dalam sebuah hadis rasulullah

“Sesungguhnya merupakan perbuatan yang sunnah apabila seseorang (tuan rumah) keluar bersama – sama tamunya sampai ke pintu halaman .” (HR.Ibnu Majjah)

Adab bertamu dan menerima tamu ini dilakukan bukan hanya semata-mata untuk menghormati maupun menyenangkan hati tamu yang berkunjung, tetapi juga sebagai bentuk penghormatan terhadap diri kita sendiri. ***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Berbagai Sumber dakwahislam.com

Tags

Terkini

Terpopuler