DESKJABAR - Pada kesempatan sesi tanya jawab, Buya Yahya menyampaikan bagaimana cara menutupi aib dosa zina yang terlanjur tersebar dalam Islam.
Dalam sesi tanya jawab Buya Yahya, terdapat satu bacaan dari salah satu hamba Allah bahwa hambah Allah tersebut telah berbuat dosa zina bersama tetangga, bagaimana cara menutupi aib dosa zina yang terlanjur tersebar dalam Islam?
Mau tau jawaban dari Buya Yahya mengenai pertanyaan tersebut? Mari simak di bawah ini 'bagaimana cara menutupi aib dosa zina yang terlanjur tersebar dalam islam', sebagai berikut.
Baca Juga: HATI HATI! Terdapat 4 Azab Dunia Akibat Dosa Zina, Kata Ustadz Khalid Basalamah
Dikutip DeskJabar.com dari akun YouTube Al-Bahjah TV diunggah pada 8 November 2020 dalam sesi tanya jawab berjudul 'Menutupi Aib Dosa Zina yang Terlanjur Tersebar - Buya Yahya Menjawab' sebagai berikut.
"Buya Yahya, saya hamba Allah dari Jakarta, saya seorang wanita yang terpeleset dosa zina dengan tetangga saya, Buya. Kami sangat dekat tapi dibelakang menjalin hubungan sama suami nya, Buya. Lama-lama ketahuan sama istri nya, dan istri nya marah besar dan mencaci maki atas perbuatan dosa zina saya. Saya habis-habisan dipanggil oleh seluruh tetangga agar mempermalukan saya dan suami nya, kemudian saya merasa dikucilkan. Pertanyaannya, apakah saya harus pindah dari sini atau bagaimana? Aib yang seharusnya ditutup kemudian menyebar luas. Kedua, apakah saya dosa kepada istri nya, dan apakah istri nya juga dosa karena meyebarkan luaskan aib ini dan ingin menjatuhkan saya dengan menceritakan ke semua orang, bagaimana solusinya, Buya Yahya?" ucap salah satu hamba Allah lewat perantara.
Kemudian, Buya Yahya menjelaskan diantara semuanya siapa yang dosa. Terutama, hamba Allah tersebut telah melakukan dosa zina bersama suami tetangga, tentu saja hamba Allah tersebut berdosa.
Selain itu, hamba Allah tersebut juga dosa kepada tetangga selaku istri dari suami nya yang melakukan dosa zina dengan hamba Allah.
"Kenapa? Istri nya bahkan melakukan dosa dengan penyebabnya Anda, istri tetangga Anda juga dosa karena menyebar aib Anda, tapi Anda juga punya dosa. Anda menjadikan istri nya menjadi seperti itu. Jadi ini dosa berantai," ucap Buya Yahya menjelaskan.
Karena diketahui semuanya melakukan dosa, maka semuanya dianjurkan agar taubat, taubat nasuha dan perbanyak istighfar. Jangan sekali lagi melakukan dosa, terutama dosa zina.
Buya Yahya kemudian menambahkan. Sebenarnya hukuman dosa zina dalam Islam, seharusnya langsung mendapatkan azab di dunia akibat dosa zina yang telah diperbuat.
Bagaimana dosa zina dihukum dalam Islam? Yaitu dengan dirajam hingga mati atau dicambuk hingga 100 kali kemudian diasingkan dari pengasingan.
Tujuan pengasingan ini agar mudah taubat dan dilupakan oleh orang lain terkait dosa zina yang telah dibuat.
Oleh karena itu, bagaimana cara menutupi aib dosa zina yang terlanjur tersebar? Begini kata Buya Yahya, simak di bawah ini sebagai berikut.
Ketika sudah melakukan dosa zina, kemudian tersebar aibnya. Cara menutupi aib dosa zina yang terlanjur tersebar, caranya dengan mengasingkan diri, pindah sejauh mungkin sehingga tidak ada satupun orang lain yang mengenal Anda, kata Buya Yahya.
Maka, secara otomatis cara tersebut efektif dalam menutupi aib dosa zina yang terlanjur tersebar dan secara perlahan memudar dalam ingatan seseorang. Dengan begitu, dapat menjalani hidup dengan tenang.
"Bila perlu Anda mengganti nama Anda, hidup yang baru lagi, anggap saja Anda seperti pindah planet gitu saja. Justru Anda membangun kehidupan yang baru lagi, dan ingat! Jangan mengulang kejadian tersebut," ucap Buya Yahya menambahkan.
Demikian, cara menutupi aib dosa zina yang terlanjur tersebar, semoga kita semua terhindar dari dosa zina, Naudzubillah.
"Akan semoga, mendengarkan suara ini punya kesalahan yang serupa segera kembali kepada Allah SWT dan takut lah kepada Allah SWT. Hukuman besar dihadapan Allah SWT, kehinaan di dunia dan kehinaan di akhirat, kehinaan di mata manusia dan kehinaan di depan Allah SWT," ucap Buya Yahya menutup sesi tanya jawab.***