DESKJABAR - Di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat ada sebuah kampung berjuluk Kampung Jin mendadak viral dan terkenal gara-gara jin.
Ya, gara-gara jin warga di Kampung Jin ini banyak yang menjadi kaya raya, banyak yang memiliki rumah gedong bertingkat dengan arsitektur mewah bergaya Eropa Klasik.
Bahkan bukan hanya rumah mewah berarsitektur Eropa saja, mobil-mobil mewah pun banyak berseliweran di Kampung Jin ini.
Karena banyak warganya yang hidup makmur kaya raya gara-gara jin, maka kampung ini pun dikenal dengan nama Kampung Jin.
Baca Juga: JADI KAYA RAYA Setelah Memindahkan Makam Orangtuanya: JASAD UTUH Meski Sudah 25 Tahun Dikubur
Bagi orang yang belum tahu, mendengar nama Kampung Jin pasti yang melintas di benak adalah hal-hal mistis di luar nalar yang menyeramkan.
Dan bila nekat berkunjung ke Kampung Jin, yang terbayang di pikiran pasti bau asap kemenyan yang menyengat hidung.
Namun ternyata, dilansir DeskJabar,com dari Youtube Rizquna Channel dengan judul: ‘Kampung Jin Rumahnya Mewah-Mewah...’ yang diunggah 15 Mei 2021, nama Kampung Jin hanya julukan saja.
Nama sebenarnya dari Kampung Jin adalah Kampung Sukaraos. Secara geografis terletak di kaki Gunung Ciremai, tepatnya di Desa Cimukti, Kecamatan Cikijing, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Adalah benar jika mayoritas warga Kampung Sukaraos menjadi kaya gara-gara jin. Namun bukan jin mahluk halus, tapi karena warga setempat memang merupakan pengusaha celana jeans (baca: jin) yang sukses.
Selain kota besar seperti Jakarta, Bandung dan Surabaya, celana jeans made in Kampung Jin Sukaraos ini juga beredar dan menyebar hampir ke seluruh kota di antero nusantara.
Baca Juga: Inilah Jin Setan yang Sering Ada di Rumah dan Mengganggu, Ustadz Adi Hidayat Menyebutkan
Sebab itu, penghasilan warga Kampung Jin Sukaraos ini dikabarkan banyak yang mencapai omzet rata-rata Rp 1 miliar per bulan.
Penasaran dengan seberapa makmur dan seberapa kaya warga Kampung Jin Sukaraos? Berikut gambaran kampungnya para sultan di Cikijing, Kabupaten Majalengka itu.
1. Rumah mewah arsitektur Eropa Klasik
Di Indonesia, rumah dengan arsitektur Eropa Klasik dianggap mewah karena hanya digunakan oleh pejabat, artis dan kalangan elit yang berkantong tebal.
Arsitektur Eropa Klasik ini memang menawarkan kemewahan tersendiri dengan detail bangunan terlihat besar dan sangat wah.
Di Kampung Jin Sukaraos, rumah rumah mewah bergaya Eropa Klasik kini bukan hal yang aneh lagi. Mereka memilikinya dan bisa kita lihat jika berkunjung ke sana.
2. Pagar tinggi
Hampir semua rumah mewah arsitekur Eropa Klasik di Kampung Jin Sukaraos memiliki pagar yang tinggi.
Banyak di antaranya yang membuat pagar rumahnya sangat aman sehingga orang yang lewat tak bisa mengintip ke dalam.
Bak rumah selebitis Hollywood, pagar tinggi itu memiliki gerbang yang dibuat dari lembaran metal tanpa banyak lubang, serta dilengkapi remote untuk membuka dan menutupnya.
3. Rumah desain unik
Selain banyak rumah bergaya arsitektur Eropa Klasik, di Kampung Jin Ciraos juga banyak warga yang menyukai gaya arsitektur minimalis, namun kemewahan tatap tercermin dari penampilannya.
4. Mobil mewah dan mobil box
Ciri khas lainnya dari Kampung Jin Sukaraos Cikijing, Majalengka adalah banyaknya mobil mewah dan mobil box.
Jika kita menelusuri kampung tersebut, di garasi setiap rumah selain ada mobil mewah berharga ratusan juta hingga miliaran rupiah, dapat dipastikan juga terparkir beberapa mobil box.
Mobil mewah untuk dipakai sehari-hari pemiliknya, sedangkan mobil box digunakan sebagai alat transportasi untuk mengantarkan celana jeans prosuksi mereka.
5. Lingkungan bersih jalan mulus
Kehidupan warganya yang makmur dan sejahtera, mereka tak pelit menyisihkan keuntungannya untuk membangun daerah.
Tak heran jika jalan-jalan di Kampung Jin Sukaraos, Cikijing, Majalengka semuanya mulus-mulus dan lingkungan terlihat bersih dengan rumah mewah berarsitektur Eropa Klasik di kiri kanannya.
Itulah gambaran Kampung Sukaraos di Kaki Gunung Ciremai, tepatnya di Desa Cimukti, Kecamatan Cikijing, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Karena warganya pada makmur dan sejahtera gara-gara Jin (jeans) kampung mereka pun kini lebih dikenal dengan nama Kampung Jin ketimbang Kampung Sukaraos.***