Vaksinasi Covid-19, Presiden Joko Widodo : Masyarakat akan Menerima Vaksin pada Februari

27 Januari 2021, 10:00 WIB
ILUSTRASI: Vaksinasi /Pixabay/Fernando Zhiminaicela

 

 

DESKJABAR - Pemberian suntik vaksinasi Covid-19 ke masyarakat, kemungkian besar akan dikakukan pada pertengahan Februari 2021. Hal tersebut disampaikan Presiden Joko Widodo setelah menerima vaksinasi Covid-19 untuk kedua kalinya di halaman tengah Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu 27 Januari 2021.

“Sesuai yang sampaikan di awal, pertama prioritas untuk tenaga kesehatan, dokter, perawat. Kemudian TNI dan Polri, pelayan publik, serta masyarakat nanti berbarengan. Saya kira di Februari pertengahan bisa masuk ke sana,” kata Presiden.

Baca Juga: Presiden Joko Widodo, Sudah Kedua Kalinya Menerima Vaksinasi Covid-19

Dalam kesempatan vaksinasi kedua itu, Presiden Jokowi juga mengaku tak merasakan apa-apa seperti saat vaksinasi perdana. “Sama seperti yang dilakukan dua minggu lalu tidak terasa dan setelah dua jam hanya pegal-pegal dan sekarang sama sama aktivitas ke mana-mana," ujar Jokowi.

Presiden menjelaskan di tahap awal vaksinasi ditujukan bagi mereka yang menjadi prioritas dan berada di garda terdepan penanganan Covid-19, seperti para tenaga kesehatan.

"Pertama diprioritaskan ke tenaga kesehatan kemudian berikutnya TNI, Polri, pelayan publik," kata Presiden.

Baca Juga: Aktivitas Sesar Lembang, Sudah Dipantau BMKG Sejak Tahun 1963

Jokowi menargetkan jumlah realisasi vaksinasi bisa terus meningkat setiap harinya. Dengan kemampuan 30 ribu vaksinator, 10 ribu puskesmas, dan tiga ribu rumah sakit di Indonesia, dirinya menargetkan vaksinasi dapat mencapai 900 ribu hingga 1 juta orang setiap harinya.

“Tapi ini target, ini yang perlu waktu dan manajemen yang baik yang selalu saya sampaikan ke Menteri Kesehatan,” ujarnya. 

Baca Juga: Florida Menawarkan Diri Siap Jadi Tuan Rumah Olimpade 2020, Jika Tokyo Mengundurkan Diri

Kepala Negara mengingatkan, meskipun sudah divaksin, masyarakat harus tetap menerapkan protokol kesehatan yakni memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak (3M). 

"Itu penting, karena kuncinya ada di situ, selain vaksinasi kuncinya menjaga protokol. Kurangi mobilitas ke mana-mana. Saya kira itu," kata Presiden.***



 

Editor: Ferry Indra Permana

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler