DESKJABAR – Berkaca dari kesuksesan komersil pada perhelatan Piala Dunia 2022 di Qatar, Presiden FIFA Gianni Infantino wacanakan merubah ajang jadi 3 tahun sekali.
Wacana ini menambah rencana Infantino untuk melakukan berbagai perubahan, termasuk menambah jumlah peserta dari 32 tim menjadi 48 tim pada Piala Dunia 2026 di AS, Kanada, dan Meksiko.
Namun yang menjadi pertanyaan, akankah rencananya akan mendapat dukungan mengingat banyak kalangan sepakbola yang mengeluhkan padatnya jadwal kalender sepakbola internasional.
Piala Dunia 2022 Qatar Sukses Komersial
Presiden FIFA Gianni Infantino menilai perhelatan Piala Dunia 2022 di Qatar yang telah berakhir Minggu 18 Desember 2022 dinilai sebagai piala dunia terbaik.
Ajang di Qatar telah memperlihatkan kekuatan sepakbola yang semakin merata, saat Maroko melaju ke final, serta sejumlah tim yang membuat kejutan seperti Jepang, Korea, dan Australia yang lolos ke babak 16 besar.
Selain itu perhelatan di Qatar relative lebih aman yang jauh dari berbagai kerusuhan antarsuporter yang kerap terjadi di ajang piala dunia.
Slain itu, perhelatan Piala Dunia 2022 dinilai Infantino sukses secara komersial. Hal ini terbukti dengan pendapatan pemasukan dari sponsor yang mencapai 6,2 miliar dolar AS atau setara dengan Rp 96 triliun.