DESKJABAR - Aqil Savik akhirnya memutuskan hengkang dari Persib Bandung yang sudah memberinya tempat bernaung di pentas sepak bola nasional.
Aqil Savik mengikuti langkah seniornya Deden Natshir pergi dari Persib yang tidak memberinya kesempatan manggung di Kompetisi Liga 1.
Semusim lalu servis Aqil Savik terabaikan. Sekali pun Aqil Avik tidak pernah berada di bawah mistar Persib. Dan tidak pernah merasakan panasnya atmosfer Liga 1.
Aqil Savik menjadi cadangan abadi dan pemanas bangku cadangan Persib. Aqil Savik tak ubahnya hanya pemain pelengkap di tengah persaingan keras para kiper Persib.
Baca Juga: Profil dan Biodata Shinji Kagawa, Murid Jurgen Klopp yang Diisukan Bakal Gabung Persib Bandung
"Memang waktunya terbang. Jangan lupa membumi dan pulang," begitu pesan manajemen tim Persib di akun instagramnya @Persib.
Pilihan Aqil Savik hengkang dan pergi meninggalkan Maung Bandung, boleh jadi, menghadirkan duka bagi pemain yang sudah mengabdi sejak 2018.
Maklum sebagai putra daerah, Aqil Savik ingin besar dan menjadi figur penting Persib. Sekaligus mencatatkan namanya dalam "sejarah kehebatan Persib."
Namun, seperti kompatriot lainnya, seperti Gian Zola, Puja Abdilla dan Indra Mustafa, cita-cita Aqil Savik besar dan ngetop di Persib tidak kesampaian.