Baca Juga: Tradisi Unik Isra Miraj Tidak Hanya di Dalam Negeri, Ternyata Dilakukan Juga di Luar Negeri
“Dalam kondisi saat ini, belajar mengajar masih tetap menerapkan sistem daring. Kami tidak akan terburu-buru, serta tidak mengambil risiko dengan membuka proses belajar di sekolah. Bagaimana pun, keselamatan siswa, guru serta tenaga kependidikan jauh lebih utama,” katanya.
Dia mengatakan, meski pun nantinya masuk zona kuning, tidak otomatis seluruh sekolah menerapkan belajar mengajar di sekolah. Hal itu tergantung pada keadaan situasi dan kondisi perkembangan Covid di sekitar wilayah sekolah.
“Kami tentunya berkomunikasi dan koordinasi dengan Satgas Covid-19. Apabila mereka sudah memberikan lampu hijau, baru dilakukan persipan belajar secara tatap muka,” tuturnya.
Sementara itu, berdasar data dari Provinsi Jawa Barat, Tatang mengungkapkan, bahwa pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten Ciamis termasuk lambat. Saat ini pelaksanaan vaksinasi baru mencapai 30 persen.
“Dibandingkan beberapa daerah lain, Ciamis memang termasuk agak terlambat. Salah satu faktornya karena vaksin terlambat datang,” ungkapnya.***