Network
DESKJABAR - Pasangan muda Indonesia Leo Rolly Carnando-Daniel Marthin mengaku, dirinya tidak mengira bisa menyentuh babak semifinal di turnamen bulutangkis Yonex Thailand Terbuka 2021, yang berlangsung di Impact Arena, Bangkok.
"Kami tidak pernah membayangkan kami bisa melangkah sejauh ini," ungkap Daniel seperti dikutip dari laman PP PBSI, Jumat 15 Januari 2021.
Sebelum maju ke semifinal, pada babak pertama Leo-Daniel mengalahkan rekannya M. Shohibul Fikri-Bagas Maulana, 15-21, 29-27, 21-13.
Berikutnya pemain yang sama sama berusia 19 tahun ini, mengalahkan dua pasangan senior. Di babak 16 Besar, Leo-Daniel mengalahkan seniornya di Pelatnas Cipayung Fajar Alfian-M. Rian Ardianto, 16-21, 21-17, 22-20.
Kemudan di perempat final, Jumat 15 Januari, juara dunia junior 2019 ini menumbangkan pemain senior asal Inggris yang juga peraih medali perunggu Olimpiade Rio de Janeiro 2016, Marcus Ellis-Chris Langride dengan rubber game, 12-21, 21-14, 21-15.
Baca Juga: Hasil Perempat Final Thailand Open : Anthony Sinisuka Ginting Mengikuti Jejak Dua Rekannya
Selanjutnya di babak semifinal, Sabtu 16 Januari, Leo-Daniel akan berhadapan dengan lawan tangguh peraih perak Olimpiade Rio de Janeiro 2016, Goh V. Shem-Tan Wee Kiong asal Malaysia.
"Saya tidak ingin bermimpi besar di sini. Karena jika impian itu tidak terjadi, saya akan sangat kecewa. Jadi saya hanya mengambil selangkah demi selangkah. Yang pasti senang dikasih sampai bisa semifinal gini," ucap Leo.
Padahal awalnya untuk berangkat ke Bangkok, nasib Leo-Daniel belum tentu main. Namun nasib baik berpihak pada Leo-Daniel. Mundurnya banyak pemain China dan Jepang, memberi kesempatan untuk pasangan muda Indonesia ini, tampil dalam turnamen pembuka setelah vakum akibat pademi Covid-19 sejak Maret tahun silam.
Tampil di semifinal pada turnamen internasional level Super 1000 ini, bagi Leo-Daniel
merupakan prestasi pertamanya.
Dengan melangkah ke semifinal, Leo-Daniel ingin merajut mimpi yang lebih besar lagi. Tidak hanya mengejutkan, mereka pun ingin menjadi juara.***
