Network
DESKJABAR - Manajer Juventus Andrea Pirlo menegaskan ia tak sudi lagi menyaksikan timnya tampil seburuk ketika dikalahkan Fiorentina 0-3 dalam laga penutup Liga Italia tahun 2020 pada 22 Desember lalu.
Pada pertandingan kandang itu, Juventus tertinggal hanya tiga menit setelah laga dimulai karena gol Dusan Vlahovic. Situasi semakin memburuk saat Juan Cuadrado menerima kartu merah pada menit ke-18.
Lantas pada menit ke-76 Leonardo Bonucci mencetak gol bunuh diri yang menggandakan keunggulan tim tamu dan Fiorentina melengkapi kemenangan lima menit berselang lewat gol Martin Caceres.
Baca Juga: Tottenham Hotspur Tambah Tiga poin, Naik ke Posisi Tiga Klasemen
Baca Juga: Penyebaran Covid-19, Tidak Menganggu Liga Premier Inggris untuk Tetap Berlangsung
"Kami sudah membicarakan pertandingan itu dan segala yang salah di dalamnya, dari sikap hingga tiap detilnya. Itu cara terburuk menutup 2020," kata Pirlo dilansir Antara dari laman Football Italia, Minggu 3 Januari 2021 dini hari WIB.
"Kami sudah melakukan rapat skuat sesudah itu, membicarakan target dan apa yang sudah dicapai, secara garis besar produktif," ujarnya menambahkan.
Oleh karena itu Pirlo menuntut timnya untuk melakukan perbaikan penampilan besarbesaran ketika menjamu Udinese di Stadion Allianz pada Minggu waktu setempat (Senin, 4/1/ WIB).
Terlebih Udinese dinilai Pirlo berada dalam kondisi positif kendati tren tujuh laga nirkalah mereka baru saja diakhiri oleh Benevento.
