MANTAP, Tim Putra Tectona Bandung Juara Kejuaraan Bola Voli Nusantara Cup 2024, Kalahkan Wakil Bekasi

25 Maret 2024, 07:15 WIB
Pemain Tectona Bandung, Jasen Natanael (merah) membangun serangan. Tectona tampil sebagai juara di Kejuaraan Bola Voli Nusantara Cup 2024 setelah di final mengalahkan Bintang Mahameru Sejahtera Bekasi di GOR UNY Yogyakarta, Minggu 24 Maret 2024 malam WIB. /(ANTARA/HO-PP PBVSI)/

 

 

DESKJABAR - Tim bola voli putra Tectona Bandung sukses membawa pulang gelar juara Kejuaraan Bola Voli Nusantara Cup 2024, setelah di babak final Tumbangkan Bintang Mahameru Sejahtera Bekasi, 3-1 (25-19, 25-18, 22-25, 25-20) pertandingan di GOR UNY Yogyakarta, Minggu 24 Maret 2024 malam WIB.

Dengan kemenangan tersebut, Tectona Bandung berhak membawa pulang piala dan hadiah uang pembinaan sebesar Rp 30 juta. Sementara Bintang Mahameru Sejahtera Bekasi sebagai runner-up mendapat Rp 20 juta.

Sementara untuk peringkat ketiga diraih oleh tim Surabaya Flame setelah menumbangkan SKN BDK Volleyball Club Kudus m 3-2 (25-23, 16-25, 23-25, 25-21, 15-9).

Baca Juga: Putra Bandung Mandiri dan Putri Tectona Juara Kejurkot Bola Voli Pasir U 17 Antar Klub Ivoba

Surabya Flame selain meraih piala, juga menerima hadiah uang pembinaan sebesar Rp 15 juta. Kemudian SKN BDK yang menempati posisi keempat menerima Rp 10 juta.

Pada pertandingan final semalam, Tectona Bandung menurunkan setter tim nasional Indonesia yaitu Jasen Natanael yang saat ini sedang mengikuti pemusatan latihan bersama dengan Jakarta BIN untuk persiapan menghadapi Proliga 2024.

Kedatangan Jasen yang khususdi datangkan untuk berlaga di pertandingan final ini, menurut pelatih Tectona Bandung, Agus Irawan memang menambah kekuatan dari anak asuhnya di lapangan dan mampu meredam kemampuan lawan.

Baca Juga: Putri Bandung Tectona dan Putra Eka Mandiri Salatiga Juara Livoli Divisi 1, Rastoni Sebut Ini Rahasianya 

"Kita memang sengaja mendatangkan Jasen untuk final ini, untuk menambah kekuatan kami," ujar Agus Irawan.

Disinggung mengenai kekalahan 22-25 di set ketiga, Agus mengatakan para pemainnya terlalu santai pada set ketiga itu. "Jadinya kita kecolongan," ucapnya.

Sementara pelatih Bintang Mahameru Sejahtera, Ariyanto mengakui kehadiran Jasen Natanael di kubu Tectona Bandung memberikan dampak yang berpengaruh untuk strategi dan performa bagi anak asuhnya.

Baca Juga: Ada Gerhana Bulan Penumbra Hari Ini Senin 25 Maret 2024, Cek Waktunya dan Catat Jadwal Gerhana 2024

Peringkat Ketiga

Pada pertandingan perebutan peringkat ketiga, tim Surabaya Flame mampu menumbangkan perlawanan dari tim SKN BDK Volleyball Club Kudus melalui drama lima set, 3-2 (25-23, 16-25, 23-25, 25-21, 15-9).

Padahal pada tiga pertandingan di final four sebelumnya, tim Surabaya Flame ini belum sekalipun merasakan kemenangan, termasuk menghadapi SKN BDK Kudus.

Baca Juga: Bima Arya: Jika Terbukti Mengandung Limbah B3, Terduga Pelaku Dikenai Sanksi Kurungan 3 Tahun Denda 3 Miliar

"Anak-anak tampil seperti dalam tekanan waktu di final four. Set pertama kita bisa menang, setelah itu di set dua dan tiga tidak berkembang permainannya," kata ujar Novie Efendi

Disinggung mengenai kunci kemenangan di laga penentuan tersebut, Novie Efendi mengatakan anak asuhannya mampu tampil lepas dan tanpa beban selama pertandingan menghadapi SKN BDN pada perebutan peringkat ketiga.

Hal yang sama juga disampaikan manajer tim Surabaya Flame, Hadi Sampurno. "Setelah dievaluasi anak-anak bisa lepas dari tekanan," ucapnya Hadi.***

Editor: Ferry Indra Permana

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler