Luis Milla Berduka Saat Pemain Persib Kebingungan Lawan Persita Di Liga 1, Ada Apa dengan Maung Bandung?

DESKJABAR - Luis Milla tidak menyangka Persib Bandung tampil buruk dan harus menyerah dengan skor besar dari Persita Tangerang di BRI Liga 1 musim ini.

Kalah telak 4-0 dari Persita, sudah pasti meruntuhkan pamor dan reputasi Luis Milla sebagai pelatih hebat.

Apalagi Persib tampil tanpa arah. Serangannya mudah dipatahkan. Agresivitasnya, seperti yang dijanjikan Luis Milla tidak muncul sama sekali.

Permainan antarlini terputus. Pemain kebingungan bagaimana memulai serangan, untuk menahan laju anak-anak Tangerang.

Suplai bola buat duet David da Silva dan Ciro Alves tidak ada sama sekali. Pantas tidak ada gol yang bisa dibawa ke Bandung.

Baca Juga: Menang dan Main Indah dengan Intensitas Tinggi, Itu Janji Luis Milla Saat Persib Bentrok dengan Persita

Sebaliknya, di Indomilk Arena Stadion, Tangerang, Minggu, 9 April 2023, Persib justru 'diajari' bagaimana bermain sepakbola menyerang yang merangsang oleh Persita.

"Saya tidak punya alasan lain, kecuali mengatakan ini hasil yang buruk bagi Persib," kata Luis Milla di pertemuan wartawan usai pertandingan.

Laga Terburuk Persib

Semua penonton laga ini, khususnya bobotoh Persib, sepakat, ini laga terburuk di era Luis Milla.

"Tim tidak menunjukkan sikap yang bagus dan tidak bermain dengan baik di laga tersebut," keluh Luis Milla.

Pelatih berpaspor Spanyol itu tidak tahu apa penyebab menurunnya performa Marc Klok dan kawan-kawan yang tampil tanpa gairah.

Baca Juga: Rachmat Irianto: Fokus untuk Runner Up, Ini yang Bakal Dilakukan Skuad Persib Maung Bandung

Dia bingung dengan perubahan performa tim yang sangat cepat. Padahal, di laga-laga sebelumnya, penampilan tim tetap stabil.

"Saya tidak mengerti kenapa ada perubahan dari permainan tim. Saya harus bicara dengan para pemain, kenapa ini terjadi," bilang Luis Milla.

Dengan kekalahan ini posisi runner up yang dibidik bisa musnah, jika Persija Jakarta bisa mengalahkan Dewa United, Senin 10 April 2023.

Tapi Luis Milla tidak mau memikirkan itu. Fokusnya tertuju pada perubahan permainan anak asuhnya yang tidak pernah diduganya.

"Hari ini saya merasa pemain tidak percaya pada saya. Itu terlihat dari hasil dan sikap mereka di laga ini. Saya tidak mengerti dan harus menganalisa ketika musim berakhir," beber mantan pelatih timnas di Indonesia.***