DESKJABAR - Pemain asal Kamerun tiba di Mes Persib Bandung berniat untuk bergabung dengan tim kebanggaan Jawa Barat ini. Sedangkan kondisi kiper Teja Paku Alam sudah semakin membaik.
Kedatangan pemain yang bernama Cyrile Florent Bella itu terjadi pada tanggal 19 Juli 2008 silam, saat Persib Bandung dilatih oleh Jaya Hartono.
Namun saat itu pemain dari Kamerun ini datang ke Mess bertemu dengan asisten pelatih Persib Robby Darwis dan Sekretaris Tim, Yudiana.
Baca Juga: Kepolisian Tetapkan Sopir dan Kernet Tersangka Kecelakaan Maut Cibubur, Merenggut Banyak Korban Jiwa
Kedatangan Florent ini karena Persib Bandung memang tengah mencari tambahan pemain, khususnya untuk posisi penyerang.
Kebutuhan penambahan pemain baru tersebut dalam upaya berlaga di musim kompetisi Liga Super Indonesia 2008/2009.
Mendapat kabar Persib butuh pemain baru, Florent pun datag ke Bandung dan mengajukan dirinya untuk bisa membela tim kebanggan Kota Bandung ini.
Baca Juga: Kabar Baik! Terkini, Kiper Persib Teja Paku Alam Segera Bergabung dengan Tim Maung Bandung
Sebelum berhasrat gabung dengan tim Maung Bandung, pemain Kamerun ini pernah membela Tim Nasional Kamerun rentang tahun 1995 sampai 2003.
Kemudian untuk klub, dia pernah bergabung dengan tim asal Jerman, SV Wilhelmshaven.
Kondisi Teja membaik
Sementara itu, kondisi kiper utama Persib Bandung Teja Paku Alam saat ini sudah semakin membaik.
Hal terbukti ketika Teja Paku Alam sudah bisa berlatih bersama dengan para pemain Persib lainnya yang didampingi pelatih kiper, Luizinho Passos.
Teja sudah melakukan latihan dengan bola dan melakukan beberapa latihan tangkapan, pada sesi pagi yang berlangsung di Stadion Persib, Selasa 19 Juli 2022.
“Teja sudah berlatih bersama grup, progresnya cukup baik. Saat ini, ia sudah bisa menangkap bola secara ringan dan dapat berlatih bersama,” kata tim medis PERSIB, Alvin Wiharja
Kondisi yang dialami Teja ini tentu menjadi kabar menggembirakan bagi Persib, setelah beberapa pekan lalu Teja hanya berada di samping lapangan.
Meski sudah melakukan latihan, namun kondisi Teja Paku Alam belum sembuh 100 persen.
Dia masih harus menjalani program penguatan tulang. Program tersebut berjalan baik dan patahan tulangnya sudah semakin kuat.
“Program untuk pemadatan tulangnya untuk mencapai remodeling masih berjalan dengan progres yang sangat baik. Sudah tidak ada nyeri. Bahkan sudah bisa mendapat sedikit tekanan. Hal itu dapat dilihat dari tangkapan bola saat dia berlatih,” kata Alvin.
Menjelang bergulirnya Liga 1 Indonesua 2022-2023 ini, tentunya sangat diharapkan kondisi Teja terus semakin membaik dan bisa segera kembali ke lapangan.
Namun saat ini, sang pemain masih harus menjalani program pemulihan, termasuk mendapatkan feeling bolanya kembali.
“Dia sudah berusaha mendapatkan feeling kembali dan berlatih lebih baik lagi. Dari tim medis, kami sudah sangat mendukung program Teja kembali ke lapangan dengan baik,” kata Alvin. ***