Terjadi Penyesuaian Jadwal Pemulangan Jamaah Haji, Garuda Meminta Maaf

- 27 Juni 2024, 18:00 WIB
Ilustrasi - Sejumlah pesawat Garuda Indonesia Boing 777-300 terparkir di hanggar perawatan Garuda Maintenance Facility (GMF) Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten.
Ilustrasi - Sejumlah pesawat Garuda Indonesia Boing 777-300 terparkir di hanggar perawatan Garuda Maintenance Facility (GMF) Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten. /ANTARA /Muhammad Iqbal/

DESKJABAR - Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra meminta maaf kepada jamaah haji dan pemangku kepentingan layanan haji yang terdampak penyesuaian jadwal penerbangan pada fase pemulangan ke tanah air.

"Kami menyampaikan permohonan maaf kepada jamaah haji yang terdampak atas penyesuaian jadwal penerbangan pada fase pemulangan ini, termasuk kepada berbagai stakeholder layanan haji utamanya Kementerian Agama RI," kata Irfan dalam keterangan di Jakarta, Kamis 27 Juni 2024.

Ia tidak memungkiri terdapat beberapa catatan krusial keterlambatan penerbangan pada keberangkatan sejumlah kloter menuju tanah air.

Irfan menuturkan bahwa Garuda Indonesia juga menyampaikan permohonan maaf karena tidak memberikan jawaban dan tanggapan mengenai berita yang muncul di publik dan media.

"Karena kami berupaya untuk meminimalkan polemik berkepanjangan tersebut dan kami akan lebih memfokuskan diri dalam memastikan percepatan corective actions berjalan dengan lancar," ucap Irfan.

Baca Juga: KUOTA HAJI Indonesia 2025 M/1446 H 221.000, Berikut Jadwal dan Tahapannya

Ia mengaku bahwa pihaknya berkomitmen untuk terus memastikan kelancaran operasional penerbangan haji berjalan maksimal khususnya dengan senantiasa mengedepankan aspek keselamatan penerbangan.

PT Garuda Indonesia menyampaikan terdapat penyesuaian jadwal dan slot 46 kloter penerbangan pemulangan jamaah haji asal Indonesia yang disebabkan oleh keterbatasan slot di bandara Arab Saudi.

Terkait hal itu, Garuda Indonesia terus meningkatkan koordinasi intensif bersama berbagai pemangku kepentingan penerbangan haji, khususnya otoritas bandara Arab Saudi dan Kementerian Agama, untuk memastikan kelancaran operasional fase pemulangan jamaah Haji 2024 sebagai langkah mitigasi terhadap keterbatasan slot penerbangan di bandara Arab Saudi.

"Komitmen tersebut turut diselaraskan dengan upaya untuk mengoptimalkan mitigasi, termasuk penyediaan kompensasi sesuai ketentuan yang berlaku kepada seluruh jamaah yang terdampak atas penyesuaian jadwal penerbangan pemulangan jamaah ke tanah air dengan fokus utama untuk mengedepankan kenyamanan jamaah haji," ujar Irfan.

Halaman:

Editor: Zair Mahesa

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah