Network
DESKJABAR - Jemaah haji asal kota Bogor mengeluhkan kondisi tenda penampungan di Mina, luas tenda tidak sesuai dengan jumlah jamaah, menyebabkan tidak nyaman dan umpe - umpelan diantara jamah dengan jamaah lainnya.
Menurut Asep Kartiwa, Plt Kepala Dinas Pemadam Kebakaran kota Bogor, yang kebetulan satu tenda dengan rombongan jemaah haji asal kota Bogor memprotes kondisi tenda jemaah di Mina Arab Saudi.
Bayangkan kata Asep tenda berukuran kurang lebih 10x12 meter dihuni oleh 160 jemaah, sehingga dirinya dan jamaah lainnya tidak nyaman, bahkan ada yang sampai harus tidur di lorong Maktab.
Menurut Asep saking berjejalnya jamaah yang ada di dalam tenda, ada yang tidur sambil duduk karena space tidak cukup untuk berbaring.
Diketahui, Asep dan 160 jemaah asal kota Bogor yang tergabung di KBIHU YPHB berangkat ke Tanah suci dengan kloter 49 JKS dan berada di Maktab 44.
"Saya menyaksikan sendiri, memang banyak jemaah yang kesulitan tidur berbaring karena tenda penampungan sangat sempit," katanya.
Ini sangat tidak nyaman dan tidak sehat lagi,bagi jamaan usia lanjut terutama perempuan. Menurut pengakuannya kondisi tersebut sudah ia laporkan ke ketua kloter dan pihak Maktab sejak pagi, namun hingga pukul 10 malam belum ada pemecahannya.
