Komunitas GSS dan Relawan Beri Bantuan Beras Kepada Masyarakat

- 28 Maret 2024, 17:15 WIB
GSS bersama relawannya melaksanakan kegiatan peduli sosial dengan memberikan bantuan kepada masyarakat Jakarta yang membutuhkan bahan pokok.
GSS bersama relawannya melaksanakan kegiatan peduli sosial dengan memberikan bantuan kepada masyarakat Jakarta yang membutuhkan bahan pokok. /

DESKJABAR - Komunitas Ginjal Sehat Selalu (GSS) bersama relawannya melaksanakan kegiatan peduli sosial dengan memberikan bantuan kepada masyarakat Jakarta yang membutuhkan bahan pokok.

"Jumlah beras yang kami bagikan sebanyak 5 ton. Kami dibantu para relawan yang kami bagi di tiga wilayah dan tiga tim," kata Ketua GSS, Martin Budi Ilham, di JaKarta, Kamis (28/3/2024).

Wilayah barat ibu Eunike dan tim; wilayah timur ibu Henny dan tim, sedangkan untuk wilayah pusat dan utara bapak Denny bersama timnya.

Baca Juga: Kode Redeem FF SG2 Gratis Token, Adu Spek SG Lumut, SG Terompet, dengan SG Ungu, OP Mana?

Pihaknya memberi bantuan kepada kaum marginal, papa, pra sejahtera, dan di sejumlah panti agar mereka dapat turut merasakan hari raya dengan sukacita.

"Dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah juga menyambut Hari Raya Paskah pada 30 Maret.2024, kami membantu berupa beras kepada mereka," ujarnya.

Martin menjelaskan adapun bentuk donasi yang dibagikan tahun 2024 ini dalam bentuk beras per kantong isi 5 kg per kepala keluarga (KK) juga dalam bentuk karung.

"Situasinya saat ini kan harga beras masih membumbung tinggi, sehingga sulit terjangkau oleh saudara-saudara kita, masyarakat pra sejahtera," ungkapnya.

Sebelumnya, pada 25 dan 26 April 2022, GSS juga melaksanakan kegiatan yang sama. Membantu masyarakat yang membutuhkan pangan seperti sembilan bahan pokok.

 

Nir Laba

Martin menambahkan secara singkat mengenai keberadaan komunitas GSS. Di dalam aktivitasnya, anggota dapat saling sharing (berbagi) pengalaman dan pola hidup sehat sehari-hari pasien GGK (Gagal Ginjal Kronis).

Saat ini anggota GSS mencapai sekitar1100 orang dan masih berkembang terus yang terbagi dua kelompok. GSS1 pasien post transplan dan GSS2 dengan pasien masih HD (Hemodialisis) atau cuci darah menuju transplan.

Ikut bergabung di dalam komunitas GSS kami ini ada beberapa profesor dan 50-an dokter specialis, laboratorium, farmasii sebagai penunjang komunitas GSS.

"Komunitas GSS adalah komunitas nir laba. Kami tidak memungut iuran berupa apapun dan tidak membahas terkait Politik dan SARA," tegasnya.

Martin juga mengatakan, GSS aktif membimbing anggotanya yang tersebar di seluruh Indonesia melalui Whatsapp Group.

“Banyak para senior yang bersedia menjawab berbagai pertanyaan yang diajukan, berbagi pengetahuan dan pengalaman, bahkan GSS juga memberikan bantuan finansial bagi anggota yang membutuhkan untuk mendapatkan kualitas hidup yang baik,” tutur Martin.

Baca Juga: PROMO THR Superindo: Tambah Hemat Ramadhan, Ada Diskon Spesial, Berlaku Periode 28 Maret Hingga 3 April 2024

GSS memiliki Forum Ginjal Sehat (FGS) yang hadir setiap minggu melalui GMeet. Forum itu dapat diikuti secara kelompok. Maksimal peserta perkelompok sebanyak 6 orang dengan dibimbing 4 mentor. GSS juga rutin mengadakan diskusi tatap muka.

“Setiap tahun kami mengadakan seminar dan ramah-tamah minimal dua kali setahun, juga acara berbagi kasih, dengan membantu kaum duafa, termasuk membantu biaya transplantasi ginjal yang tidak ter-cover BPJS,” kata Martin.***

Editor: Yedi Supriadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x